Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi bisnis ultra miko PT Permodalan Nasional Madani (PNM) hingga November 2023 terus bergerak positif. PNM mencatat hingga November 2023 ini dana penyaluran pembiayaan mencapai Rp 62,4 triliun.
Sekretaris Perusahaan PNM L. Dodot Patria Ary menjelaskan terhitung hingga November 2023 nasabah aktif PNM telah mencapai 14,9 juta. Dengan angka tersebut pertumbuhan ini memperlihatkan pembiayaan ultra mikro yang terus bergerak positif. Selain itu Dodot juga menjelaskan target nasabah PNM per tahun 2023 ini di angka 15,01 juta nasabah.
"Untuk nasabah aktif sendiri per November 2023 ini sudah di angka 14,9 juta nasabah sehingga diproyeksikan akan mencapai target," ujar Dodot pada Kontan.co.id, Jumat (8/12).
Baca Juga: Bos PNM Fokus Kembangkan Inovasi untuk Mendorong Kinerja
Dodot mengungkapkan PNM masih terus berupaya untuk memperkuat transformasi agar nasabah PNM dapat terus naik kelas. PNM mengupayakan dalam berbagai aspek support sistem seperti program pelatihan usaha, modernisasi layanan, digitalisasi pelaku UMKM dan Ultra Mikro. Selain itu Dodot juga mengatakan strategi untuk meningkatkan bisnis ultra mikro ke depannya PNM akan semakin adaptif terhadap kebutuhan nasabah.
"Untuk layanan terhadap segmen ultra mikro tentunya produk Mekaar menjadi produk andalan PNM dalam menumbuhkan pelaku usaha ultra mikro," ujar Dodot.
Baca Juga: PNM Jadikan Pendampingan Nasabah Sebagai Solusi Atasi Kredit Macet Pelaku UMKM
Sedangkan untuk target di tahun 2024 Dodot mengatakan PNM menargetkan kenaikan di berbagai indikator. Terkait dengan jumlah nasabah PNM menargetkan tahun depan dapat mencapai 16-17 juta nasabah. Sehingga di tahun 2025 PNM menargetkan dapat mencapai nasabah 20 juta.
"Kami memastikan akan ada kenaikan pertumbuhan pada berbagai indikator, baik itu terkait jumlah nasabah, luas wilayah layanan, jumlah karyawan dan berbagai indikator lain," ungkap Dodot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News