kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Pengguna Dirham Card Besutan Danamon Syariah Tumbuh 212%


Kamis, 25 September 2008 / 19:35 WIB
ILUSTRASI. TAJUK - Djumyati Partawidjaja


Reporter: Nur Hidayat | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Perkembangan kredit perbankan syariah tumbuh pesat. Salah satu buktinya, jumlah pengguna kartu kredit Unit Usaha Syariah (UUS) Danamon Syariah terus melesat. Hingga September 2008, sudah ada 20.000 pengguna kartu kredit syariah di UUS Danamon Syariah. Itu artinya, produk kartu kredit syariah yang dinamakan Dirham Card ini tumbuh 212% dari jumlah pengguna dibanding tahun lalu. Sebagai informasi saja, per Desember 2007, jumlah total pengguna Dirham Card ini baru sekitar 6.000 konsumen.

Menurut Kepala Divisi Syariah di UUS Danamon Syariah Achmad K Permana, pertumbuhan rata-rata pengguna Dirham Card per bulannya bisa mencapai 1.600 pengguna. Namun, pertumbuhan yang cukup besar terjadi bulan Juni-Juli 2008. "Pertumbuhan pada bulan-bulan tersebut lebih dari 2.000 pengguna per bulan," kata Permana kepada KONTAN, hari ini.

Padahal, Danamon Syariah baru meluncurkan kartu kredit syariah pada Juli 2007. Berarti, usia Dirham Card hingga Juli lalu baru genap satu tahun. Meski demikian, pencapaian pertumbuhan kartu kredit ini sudah lumayan besar. Pertumbuhan ini terjadi lantaran pihak Danamon Syariah gencar melakukan pengenalan produk ke masyarakat seperti ikut pameran, iklan di media dan sebagainya. Selama ini, sebagian besar konsumen hanya mengenal kartu kredit konvensional.

Selain itu, menurut Permana, ada beberapa hal yang membuat masyarakat tertarik menggunakan Dirham Card ini. Diantaranya, biaya yang dikeluarkan pengguna relatif lebih kecil dibanding kartu kredit konvensional. Kalau diekuivalenkan dengan bunga konvensional yang 36%-42% dalam satu tahun, kartu kredit syariah hanya berkisar 23%-30%. "Bunga ini cukup murah. Oleh karena itu, pertumbuhan jumlah pengguna dirham card juga semakin banyak," ucapnya.

Adapun nilai transaksi dari 20.000 pengguna kartu kredit totalnya mencapai Rp 33 miliar. Jumlah tersebut diprediksi terus meningkat mengingat September-Desember 2008 merupakan siklus konsumen berbelanja kebutuhan menggunakan kartu kredit. Apalagi, target pengguna Dirham Card hingga akhir tahun juga ditargetkan mencapai 30.000 pengguna. "Kalau Januari-Februari sepi. Sedangkan Maret-Juli, konsumen banyak yang mencari Dirham Card. Menjelang akhir tahun, nilai transaksi pasti akan naik lagi. Apalagi mendekati Lebaran, natal dan tahun baru," terangnya.

Dirham Card sendiri memiliki beberapa jenis kartu. Sebut saja Platinum Card, Gold Card dan Green Card. Hingga kini, platinum dan gold masih menyumbang 60% dari total pengguna Dirham Card di Danamon Syariah. Sisanya, baru disumbang oleh  pengguna Green Card. "Green Card ini membidik golongan yang bergaji sekitar Rp 5 juta. Karena plafon kredit juga Rp 5 juta," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×