Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Penyaluran kredit PT Maybank Indonesia (BNII) ke segmen usaha mikro kecil menengah (UMKM) terlihat semakin deras. Hal ini tercermin dari penyalurannya hingga September 2024 telah mencapai Rp 21,55 triliun.
Capaian tersebut meningkat 17,4% secara tahunan atau year on year (yoy) dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 18,36 triliun.
"Kami optimis penyaluran kredit ke segmen UMKM tetap bisa bertumbuh di sisa jangka waktu kurang lebih tinggal beberapa bulan sampai akhir tahun. Memang targetnya kami akan jaga pertumbuhan di level 21%," ungkap Head SME Banking Maybank Indonesia David Wongso di Jakarta, Selasa (19/11).
Baca Juga: Kena Tipu Borrower, Anak Usaha KoinWorks Pastikan Bakal Lindungi Lender
Di sisi lain, kualitas kredit di segmen UMKM disebut David terus mengalami perbaikanĀ dari tahun ke tahun. Hal ini sejalan dengan fokus perusahaan kepada pertumbuhan kredit yang sustain dan berkualitas.
"Sesuai visi misi kami, kami itu targeted, jadi kita lihat sektor industri apa saja yang memang potensial dan pertumbuhannya positif, sehingga kami fokus disana. Hal ini membuat kreditĀ bisa terus bertumbuh dan impressive" tegasnya.
David menyebut, kedepan kualitas kredit di segmen SME menjadi fokus utama perseroan. Dengan terus menurunkan portofolio yang bermasalah, sehingga kredit bisa bertumbuh semakin baik, dan kualitas kredit yang semakin baik juga.
Baca Juga: Bunga Kredit Sulit Turun, Margin Keuntungan Bank Tetap Besar
Selanjutnya: 30 Ucapan Hari Anak Sedunia 2024 yang Penuh Makna dan Menyentuh
Menarik Dibaca: 30 Ucapan Hari Anak Sedunia 2024 yang Penuh Makna dan Menyentuh
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News