Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance Tbk (CNAF) mencatat penyaluran pembiayaan baru hingga bulan Maret 2024 tumbuh 35% secara tahunan atau Year on Year (YoY).
Presiden Direktur CIMB Niaga Auto Finance, Ristiawan Suherman, mengatakan, penyaluran pembiayaan baru CNAF mencapai Rp 2,43 triliun hingga Maret 2024 atau tumbuh 35% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,80 triliun.
"Salah satu pendorong penyaluran pembiayaan CNAF di kuartal I ini didorong oleh momen Ramadan yang turut membnatu pertumbuhan penyaluran multiguna di CNAF," kata Ristiawan kepada Kontan.co.id, Kamis (4/4).
Baca Juga: Sejumlah Perusahaan Multifinance Siap Tebar Dividen
CNAF optimistis pertumbuhan pembiayaan baru akan meningkat di setiap segmennya. Adapun untuk tahun 2024 ini CNAF menargetkan penyaluran pembiayaan baru sebesar Rp 10 triliun atau tumbuh sebesar 15% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari target penyaluran pembiayaan baru di tahun 2023 yaitu sebesar Rp 8,5 triliun.
Sedangkan untuk laba sebelum pajak (profit before tax), CNAF menargetkan sebesar Rp 510 miliar untuk tahun 2024.
Adapun strategi CNAF dalam mendongkrak penjualan masih di area ekspansi sales team dan memperkuat value proportition dengan menawarkan kemudahan proses dan dokumen terhadap masyarakat yang ditopang dengan kecepatan proses juga menjadi salah satu alternatif pilihan nasabah.
Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Membagikan Dividen 30% dari Laba Bersih 2023
CNAF juga terus bersinergi dengan induk usaha yaitu PT Bank CIMB Niaga Tbk untuk menjaring nasabahnya dan terus mengembangkan program cross-selling.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News