Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli
Selanjutnya, BSI berencana untuk membangun UMKM Center di wilayah-wilayah strategis dengan jumlah UMKM yang memiliki potensi besar untuk akses yang lebih mudah di masa mendatang.
BSI UMKM Center merupakan program pemberdayaan masyarakat berupa pelatihan, pembinaan, dan pendampingan bisnis UMKM. Selain itu, BSI UMKM Center menjadi tempat berkonsultasi bagi pelaku bisnis. UMKM binaan bisa mendapatkan sertifikasi halal yang difasilitasi oleh BSI.
Dimana, binaan BSI UMKM Center saat ini berjumlah lebih dari 3.000 nasabah dengan outstanding pembiayaan hingga Rp 38,37 miliar per 31 Maret 2024.
Baca Juga: Cermati Saham-Saham yang Paling Banyak Dikoleksi Asing Kemarin
Akses pembiayaan syariah bisa didapatkan calon nasabah UKM melalui jaringan outlet yang tersebar di 1.000 titik di Indonesia.
"Selain pembiayaan, calon nasabah juga bisa mendapatkan akses pengembangan talenta UMKM melalui program "Talenta Wirausaha BSI" dan "BSI Aceh Muslimpreneur".
Sebagai bagian dari komitmen perseroan, BSI telah menyediakan portal "UMKM dan Salam Digital" untuk mendukung para pelaku UMKM dalam meningkatkan kualitas produk lokalnya, sehingga mampu bersaing di pasar global," ungkap Anton.
Beberapa strategi dilakukan BSI untuk mencapai target yang diinginkan khususnya di segmen SME seperti, penguatan campaign, gathering customer, digitalisasi proses bisnis.
Baca Juga: BSI Terbitkan Sukuk Sustainability, Ini Imbal Hasil yang Ditawarkan
Sedangkan kata Anrton untuk segmen mikro perlu optimalisasi household ecosystem, penyaluran melalui komunitas, pesantren, campaign melalui kegiatan semarak pasar, business matching, sosial media BSI.
Selain itu BSIjuga bekerjasama dengan berbagai stakeholder seperti pemerintah, BUMN, organisasi masyarakat untuk kegiatan inklusi dan literasi keuangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News