Reporter: Ferrika Sari | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Semester kedua ini masih menjadi periode yang menantang bagi pelaku usaha asuransi jiwa dalam berinvestasi. Begitu pula yang terjadi pada PT Capital Life Indonesia.
Direktur Capital Life Robin Winata mengatakan, hasil investasi yang didapat perusahaan sampai Agustus 2018 masih menunjukkan pertumbuhan positif. Pihaknya optimistis bahwa hasil investasi Capital Life bisa tumbuh 10% hingga 11% dibandingkan tahun lalu.
“Hasil investasi masih positif karena kami mempunyai komite investasi yang bekerja berdasarkan risk tolerance,” kata Robin, kepada Kontan.co.id, Jumat (5/10).
Meskipun kondisi pasar sedang lesu, tapi Capital Life belum berniat merevisi target hasil investasi tahun ini. Tim komite investasi sudah menyiapkan sejumlah strategi dan kebijakan investasi untuk menghadapi kondisi pasar yang cenderung fluktuatif.
Salah satu strateginya, Capital Life menghindari instrumen berbasis ekuitas, dan memilih memperbesar porsi deposito serta obligasi. Deposito menjadi instrumen yang tepat, mengingat bank akan terus meningkatkan tingkat likuiditas di sisa tahun ini.
“Deposito dan obligasi masih menjadi instrumen investasi terbesar perusahaan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News