kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

PIP Telah Salurkan Pembiayaan Ke 3 Juta Usaha Tani Sejak 2017


Rabu, 10 Juli 2024 / 16:12 WIB
PIP Telah Salurkan Pembiayaan Ke 3 Juta Usaha Tani Sejak 2017
ILUSTRASI. Pusat Investasi Pemerintah (PIP) terus mendukung sektor usaha di Tanah Air lewat pembiayaan Ultra Mikro (UMi), salah satunya usaha pertanian.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - BOGOR. Pusat Investasi Pemerintah (PIP) terus mendukung sektor usaha di Tanah Air lewat pembiayaan Ultra Mikro (UMi), salah satunya usaha pertanian.

Direktur Kerjasama, Pendanaan, dan Pembiayaan PIP Muhammad Yusuf mengatakan bahwa sejak tahun 2017 hingga saat ini, pihaknya telah menggelontorkan Rp 38 triliun untuk pembiayaan program Ultra Mikro (UMi).

"Ada sekitar 3 juta tani yang kita berikan pembiayaan sejak tahun 2017. Jadi program UMi yang kami jalankan itu menyasar semua UMKM meskipun sebagian besar sektor perdagangan tapi kita juga sedang prioritaskan untuk pertanian," ujarnya saat ditemui di Desa Sukawangi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (10/7).

Yusuf mengungkapkan, dari 3 juta usaha tani yang telah diberikan pembiayaan, nilainya ditaksir mencapai Rp 900 miliar dan telah menjangkau seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.

Baca Juga: Cek Daftar Resmi Pinjol Legal dan Ilegal dari OJK yang Berlaku Juli 2024

Direktur Kerjasama, Pendanaan, dan Pembiayaan PIP, Muhammad Yusuf.

"Jadi kita mencari penyalur yang menyalurkan pembiayaan atau modal usaha ke petani," ungkap dia.

Yusuf menuturkan, di tahun 2024 ini PIP menargetkan pembiayaan untuk program UMi menjangkau 2,2 juta orang dengan nilai mencapai sekitar Rp 8 triliun - Rp 9 triliun. Dia bilang, hingga Juni 2024 pembiayaan yang telah tersalurkan mendekati 50%, atau diperkirakan nilainya mencapai Rp 3 triliun.

"Kita belom close ya, close itu tanggal 15 Juli sehingga angkanya baru perkiraan, kalau perkiraan kita sudah sampai Rp 3 triliun lebih, karena program ini tujuannya untuk memberikan modal usaha sehingga kita targetnya bukan rupiah tapi target orang yang terbiayai. Perkiraan orang yang terbiayai dilaporan Juni sekitar 950 ribuan," tuturnya.

Lebih lanjut, Yusuf menambahkan, pembiayaan UMi yang dilakukan PIP sifatnya hanya melengkapi industri pembiayaan di Indonesia, atau memberikan pembiayaan kepada masyarakat yang tak terjangkau oleh industri pembiayaan lainnya.

"Sehingga target yang telah dirancang tidak harus dipaksakan," tandasnya.

Baca Juga: Per Semester I-2024, Realisasi Belanja Bansos Capai Rp 75,8 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×