kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Porsi aset BPD turun dari bank umum


Senin, 07 Juli 2014 / 14:10 WIB
Porsi aset BPD turun dari bank umum
ILUSTRASI. Ekspor Pesawat: Pekerja membuat miniatur pesawat di wokrshop Anglo Indonesian Aircraft Models, Bogor, Jawa Barat, Kamis (2/2/2023). KONTAN/Baihaki/2/2/2023


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Porsi total aset bank pembangunan daerah (BPD) dibanding total aset bank umum mengalami penurunan secara year on year (YoY) pada April lalu. Porsi total aset BPD dibanding bank umum menurun dari semula 9,37% di April 2013 menjadi 8,58% di April 2014.

Menurut Nazwar Nazir Datuk Paduko Rajo Imbang, Direktur Eksekutif Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda), penurunan porsi total aset BPD dibanding bank umum pada April terjadi karena melambatnya pertumbuhan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK). Banyak BPD kesulitan bersaing dalam perang bunga simpanan yang makin tinggi.

“Namun pertumbuhan kredit tetap naik. Cuma saya tidak hapal angkanya,” kata Nazwar saat dihubungi KONTAN, Senin, (7/7).

Nazwar menjelaskan bahwa secara umum pertumbuhan bisnis BPD memang lambat dibandingkan bank umum nasional. Sebab sebagian besar BPD masih kesulitan dalam permodalan.

“Selain itu, BPD kebanyakan masih berkutat dalam penyaluran kredit mikro. Namun banyak bank umum nasional semakin agresif memasuki sektor ini. Akibatnya banyak BPD makin kesulitan bersaing,” ujar pria yang pernah menjadi Direktur Utama Bank Nagari tersebut.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per April 2014, total aset yang dimiliki 26 BPD seluruh Indonesia mencapai Rp 430,04 triliun. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 5,04% dibanding April 2013 yang mencapai Rp 409,38 triliun (YoY).

Sayangnya total aset BPD di bulan April 2014 hanya sebesar 8,58% dibanding total aset bank umum yang mencapai Rp 5.008,09 triliun. Porsi tersebut menunjukkan penurunan dibanding April tahun lalu dimana total aset BPD mencapai 9,37% dibanding total aset bank umum sebesar Rp 4.367,75 triliun (YoY).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×