Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Porsi penyaluran pembiayaan kendaraan listrik di multifinance masih terbilang mini atau di bawah 10% per Oktober 2024.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan penyaluran pembiayaan kendaraan listrik per Oktober 2024 mencapai Rp 21,34 triliun.
"Porsinya sebesar 4,25% dari total piutang pembiayaan," ungkap Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK Agusman dalam lembar jawaban tertulis RDK OJK, Senin (16/12).
Agusman menerangkan secara kinerja industri, piutang pembiayaan perusahaan multifinance sebesar Rp 501,89 triliun per Oktober 2024.
Baca Juga: OJK: Penyaluran Pembiayaan Kendaraan Roda Empat Rp 298,30 Triliun per Oktober 2024
Lebih lanjut, Agusman memperkirakan pembiayaan kendaraan listrik akan terus meningkat ke depannya. Hal itu berkaca pada perkembangan saat ini serta dukungan pemerintah dalam membangun ekosistem kendaraan listrik.
"Diharapkan peningkatan penyaluran pembiayaan kendaraan listrik dapat berkontribusi dalam mendorong percepatan terbentuknya ekosistem green financing di Indonesia," katanya.
Sementara itu, optimisme pembiayaan kendaraan listrik akan terus meningkat ke depannya juga dinyatakan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance).
Chief of Financial Officer Adira Finance Sylvanus Gani mengatakan saat ini tren masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik juga makin meningkat, seiring dengan semakin tingginya pemahaman masyarakat akan pentingnya konsep green living dan tersedianya beragam merek kendaraan listrik.
Dia menyebut penyaluran pembiayaan kendaraan listrik Adira Finance mencapai Rp 311 miliar hingga Oktober 2024. Adapun komposisi pembiayaan motor listrik sebesar 22% dan pembiayaan mobil listrik sebesar 78% terhadap total penyaluran pembiayaan listrik perusahaan per Oktober 2024.
Lebih lanjut, Gani menyampaikan Adira Finance menargetkan penyaluran pembiayaan baru kendaraan listrik pada tahun ini bisa mencapai dua kali lipat dari pencapaian pada 2023. Adapun pembiayaan kendaraan listrik Adira Finance pada tahun lalu mencapai sebesar Rp 189 miliar.
Baca Juga: OJK Beberkan Penyebab 4 Perusahaan Pembiayaan Belum Penuhi Ekuitas Minimum
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News