Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. PT Prudential Life Assurance (Prudential) mematok target mengejar agen pemasaran produk asuransinya berlisensi sedikitnya 4.000 orang per bulan. Saat ini, baru 61.000 agen yang telah memiliki bersertifikat atau hampir memenuhi 60% total agen asuransi jiwa berlisensi yang ada di Indonesia.
“Jumlah ini masih akan kami tambah lagi rata-rata 4.000-5.000 agen berlisensi per bulan,” ujar Senior Vice President Director Prudential Indonesia William Kuan ditemui KONTAN di Jakarta, Kamis (26/8).
Upaya ini, sekaligus untuk mendukung optimalisasi pemasaran produk asuransi Prudential di 7 kantor pemasaran dan 208 kantor agen. Disamping tunduk pada aturan regulator Badan Pengawasan Pasar Modal Lembaga Keuangan yang menyatakan, per 1 April 2010 hanya agen berlisensi yang boleh menjual produk asuransi.
Maklum, pertumbuhan bisnis Prudential Indonesia meningkat pesat. Bahkan, jumlahnya nasabahnya tembus hingga 1 juta per Juni 2010 ini. Hal ini, Wiliam menilai, sejarah keberhasilan perusahaan.
“Nasabah kami tumbuh 28%. Dan, hal ini tentunya tak lepas dari peran para tenaga pemasaran dan agen,” imbuh dia.
Asal tahu saja, di semester pertama 2010, Prudential Indonesia mencatat pertumbuhan premi 36% menjadi Rp 4,5 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pada periode yang sama, unit usaha asuransi syariah juga berkontribusi sebesar Rp 534 miliar atau naik 38%. Di sisi lain, aset perusahaan juga melejit 48% menjadi Rp 20,5 triliun.
Kendati mengaku akan memaksimalkan kinerja bisnis perusahaan, Prudential Indonesia tetap fokus menggarap pasar di produk unggulannya, yakni unitlink. Saat ini, unitlink berkontribusi hingga 90% terhadap total perolehan premi Prudential Indonesia. Sedangkan, sisanya berasal dari produk asuransi nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News