kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   6.000   0,26%
  • USD/IDR 16.611   26,00   0,16%
  • IDX 8.227   -30,66   -0,37%
  • KOMPAS100 1.122   -5,50   -0,49%
  • LQ45 788   -5,60   -0,71%
  • ISSI 295   -0,19   -0,06%
  • IDX30 412   -3,20   -0,77%
  • IDXHIDIV20 463   -4,41   -0,94%
  • IDX80 124   -0,46   -0,37%
  • IDXV30 132   -1,19   -0,89%
  • IDXQ30 129   -0,73   -0,56%

Realisasi Masih Lesu, Mandiri Pangkas Target Pertumbuhan Kredit Perbankan Jadi 8,75%


Kamis, 28 Agustus 2025 / 20:30 WIB
Realisasi Masih Lesu, Mandiri Pangkas Target Pertumbuhan Kredit Perbankan Jadi 8,75%
ILUSTRASI. Pembangunan sebuah gedung bertingkat di Depok, Jawa Barat, Rabu (14/5/2025). Ekonom PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) merevisi proyeksi mereka soal pertumbuhan kredit nasional di 2025. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Memasuki semester-II 2025, penyaluran kredit perbankan masih saja lesu. Hal ini melatarbelakangi Ekonom PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) merevisi proyeksi mereka soal pertumbuhan kredit nasional di 2025.

Head of Macroeconomics and Financial Market Research Bank Mandiri, Dian Ayu Yustina, bilang bahwa pertumbuhan kredit nasional hanya akan tumbuh single digit, di angka 8,75% secara tahunan (YoY) pada akhir 2025 nanti.

Padahal, sebelumnya tim riset ekonomi Bank Mandiri memproyeksi pertumbuhan kredit di tahun 2025 ini bisa tumbuh mencapai 10,47% secara tahunan.

“Pertumbuhan kredit 8,75% year-on-year,” kata Dian dalam agenda Economic Outlook Q3 2025 dari Tim Office of Chief Economist Bank Mandiri dan Mandiri Sekuritas, Kamis (28/8/2025).

Baca Juga: Kredit Investasi Masih Jadi Penopang di Tengah Melambatnya Pertumbuhan Kredit

Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro pun lantas menjelaskan alasan mengapa pihaknya memangkas proyeksi pertumbuhan kredit. Menurutnya, proyeksi tersebut dilakukan setelah mencermati realisasi kredit hingga Juli 2025 yang baru tumbuh sebesar 2,7% secara year-to-date (YtD).

“Ini memang semata karena kita mencermati perkembangan kredit. Realisasi kredit hingga Juli 2025. Jadi kalau Juli 2025 pertumbuhan kreditnya memang baru mencapai 2,70% year to date, ya,” jelasnya.

Baca Juga: Kredit Macet Perbankan Tetap Perlu Diantisipasi, Ada NPL Yang Sentuh 10%

Realisasi pertumbuhan kredit secara YtD di tahun ini dibandingkan realisasi tahun lalu dengan pertumbuhan dana pihak ketiganya (DPK), polanya justru terbalik.

“Kalau tahun lalu, performance year to date itu kredit mencatatkan performance one of the best in the last six years. Sementara DPK-nya jauh di bawah. Tahun ini, kredit itu year to date-nya itu relatif malah salah satu yang relatif lebih rendah dalam lima tahun terakhir,” tambahnya.

Oleh sebab itu, secara umum Loan to Deposit Ratio (LDR) bank pun juga turut mengalami penurunan.

Selanjutnya: Konsumsi Rumah Tangga Diramal Cenderung Melandai di Kuartal III 2025

Menarik Dibaca: Jawab Kebutuhan Gaya Hidup Sehat, Hometown Luncurkan Gelato Yogurt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×