CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Rini masih godok rencana konsolidasi bank BUMN


Jumat, 21 November 2014 / 11:40 WIB
Rini masih godok rencana konsolidasi bank BUMN
ILUSTRASI. Yuk intip cara sukses mendirikan Startup di era banyaknya perusahaan rintisan gulung tikar


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Kementerian BUMN masih menggodok rencana konsolidasi bank-bank-bank BUMN. Menteri BUMN Rini M. Soemarno mengatakan, pihaknya belum dapat menyelesaikan bentuk konsolidasi ini pada akhir tahun 2014, karena masih proses analisasi konsolidasi dengan pihak terkait.

"Kami melihat kapitalisasi sebagai bentuk bank di ASEAN, sementara bank di Indonesia tidak ada yang masuk tiga besar di ASEAN," kata Rini, usai acara Bankers Dinner di JCC, Kamis (20/11) kemarin.

Menurutnya, rencana penyatuan kembali PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) perlu dikaji kembali, karena timbul pro dan kontra.

"Waktu itu pernah ada wacana merger Bank Mandiri dan BTN, ternyata itu tidak tepat, dan kami masih melihat aneka ragam cara lain," tambahnya.

Sebelumnya, Mandiri dan BTN batal merger karena, ada pro dan kontrak dari para serikat kerja. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad menyampaikan, pihaknya masih menunggu rencana Kementrian BUMN melakukan konsolidasi bank-bank berplat merah. "Itu konsolidasi bank-bank ada di blue print OJK. Tunggu nanti akan kami sampaikan," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×