kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.331.000   32.000   1,39%
  • USD/IDR 16.611   26,00   0,16%
  • IDX 8.227   -30,66   -0,37%
  • KOMPAS100 1.122   -5,50   -0,49%
  • LQ45 788   -5,60   -0,71%
  • ISSI 295   -0,19   -0,06%
  • IDX30 412   -3,20   -0,77%
  • IDXHIDIV20 463   -4,41   -0,94%
  • IDX80 124   -0,46   -0,37%
  • IDXV30 132   -1,19   -0,89%
  • IDXQ30 129   -0,73   -0,56%

Saham Big Banks Terus Melemah Meski Fundamental Kokoh, Cermati Rekomendasi Analis


Senin, 13 Oktober 2025 / 20:03 WIB
Saham Big Banks Terus Melemah Meski Fundamental Kokoh, Cermati Rekomendasi Analis
ILUSTRASI. Pekerja membersihkan menara BCA di Jakarta, Selasa (12/3/2019). Harga empat saham perbankan besar terpantau kompak berangsur-angsur melemah, cermati rekomendasi analis untuk BBCA, BBRI, BMRI dan BBNI.


Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Noverius Laoli

Rekomendasi saham

Wafi menyebut jika hingga akhir tahun, potensi saham big banks untuk rebound masih terbuka, terutama lewat momentum window dressing dan rotasi dana balik ke saham defensif menjelang akhir tahun. 

Secara makro, penurunan inflasi dan peluang Bank Indonesia untuk lebih melonggarkan kebijakan moneter bisa jadi katalis utama. 

Menurutnya, valuasi bank besar sekarang sudah mulai menarik lagi. Price to book value BBCA, BMRI, dan BBNI sudah di bawah rata-rata lima tahun terakhir.

Wafi menyarankan investor untuk bisa mulai akumulasi bertahap di level sekarang. Dia merekomendasikan saham BBCA untuk Buy di target harga Rp 9.000, kemudian BMRI untuk Buy di target harga Rp 5.300, kemudian saham BBRI untuk Buy di target harga Rp 4.500, serta saham BBNI untuk Buy di harga Rp 5.000.

Baca Juga: Pergerakan IHSG Ditopang Saham Emiten di Papan Pengembangan, Cek Rekomendasi Analis

Sementara itu, Mifta memandang bahwa kinerja keuangan kuartal-III bakal menjadi momen penentu apakah fundamental big banks bisa menunjukkan pertumbuhan kinerja lebih dari ekspektasi. Jika kredit dicatat tumbuh, rasio dana terkendali, dan ada perbaikan NIM, maka ini bisa menjadi katalis untuk rebound.

“Namun, bila hasilnya masih mengecewakan atau ada kejutan meningkatnya beban provisi atau NPL, market bisa memperpanjang persepsi negatifnya,” kata Mifta.

Mifta merekomendasikan investor mencermati saham BBRI untuk akumulasi dengan target harga Rp 4.720 dan saham BMRI untuk akumulasi dengan target harga Rp 6.300.

Selanjutnya: Terbaru, Harga Emas Antam Naik Rp 26.000 Jadi Rp 2.331.000 Per Gram Malam Ini (13/10)

Menarik Dibaca: 5 Manfaat Olahraga 30 Menit Setiap Hari untuk Kesehatan Tubuh dan Mental

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×