Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multi Infrastruktur berencana menerbitkan obligasi senilai Rp 1 triliun. Penerbitan obligasi ini adalah rangkaian penawaran umum berkelanjutan obligasi berkelanjutan III Sarana Multi Infrastruktur dengan target penghimpunan dana Rp 20 triliun sejak tahun 2022 lalu.
Dalam penawaran tahap IV ini, Sarana Multi Infrastruktur membagi obligasi tersebut dalam dua seri. Yakni seri A berjangka waktu 370 hari dengan nilai pokok penerbitan Rp 400 miliar dan memberi bunga 6,45% per tahun. Untuk seri B dirilis dengan nilai pokok Rp 600 miliar memberi bunga tetap 6,7% untuk tenor tiga tahun. Obligasi ini mendapat peringkat idAAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Baca Juga: IIF Bakal Rilis Obligasi Rp 3 Triliun, Pefindo Beri Peringkat idAAA
Manajemen Sarana Multi Infrastuktur menjelaskan, penawaran umum obligasi akan dilakukan pada 8-11 Desember, penjatahan 12 Desember, pengembalian uang dan distribusi dilakukan pada 14 Desember 2023. Sementara pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 15 Desember.
Hasil perolehan obligasi ini akan digunakan untuk pembiayaan proyek infrastruktur. Kegiatan pembiayaan yang dimaksud mencakup infrastruktur transportasi, jalan, sumber daya air dan irigasi, air minum, sistem pengelolaan air limbah terpusat dan lainnya.
Sebelum merilis obligasi berkelanjutan III tahap IV, Sarana Multi Infrastruktur memaparkan telah menerbitkan tiga tahap dengan total penerbitan sebesar Rp 8,54 triliun. Jika PUB kali ini sukses terlaksana maka total penerbitan PUB III Sarana Multi Infrastruktur telah mencapai Rp 9,54 triliun. Ini artinya, PUB masih memiliki jatah penerbitan obligasi berkelanjutan III sebesar Rp 10,46 triliun hingga tahun depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News