Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli
SVP Retail Deposit Product And Solution Group Bank Mandiri Evi Dempowati menyatakan, pertumbuhan ini didukung oleh pertumbuhan dana Tabungan dan Giro.
Hal ini disebut Evi sejalan dengan strategi Bank Mandiri dalam optimalisasi penghimpunan dana murah melalui layanan perbankan dan solusi yang menyeluruh bagi nasabah, termasuk fokus pada pemanfaatan serta peningkatan layanan digital multi transaksi yang menawarkan kemudahan dan fleksibilitas transaksional melalui Kopra by Mandiri dan Livin’ by Mandiri.
Di tahun 2023 ini Bank Mandiri menargetkan DPK dapat tumbuh dobel digit secara YoY atau mencapai di atas Rp 1.200 triliun dengan “backbone” pertumbuhan DPK dari dana murah (Tabungan dan Giro).
Baca Juga: Ini Rencana Jangka Menegah-Panjang Pemerintah Dalam Menghadapi Ketidakpastian Ekonomi
Sementara itu Pt Bank Central Asia (BCA) mengaku per Mei 2023, dana giro dan tabungan (CASA) BCA secara bank only tercatat meningkat 2,5% YoY menjadi Rp 849,4 triliun, selaras dengan peningkatan nilai transaksi secara berkelanjutan.
Secara keseluruhan, kinerja dana pihak ketiga (DPK) juga terlihat positif, di mana total DPK secara bank only naik 2,2% YoY menjadi Rp 1.041 triliun per Mei 2023. Rasio CASA terhadap total DPK mencapai 82%, salah satu yang tertinggi di industri, dengan biaya dana yang murah dan stabil.
Sebagai informasi, total volume transaksi BCA naik 27,3% YoY mencapai 6,9 miliar transaksi per kuartal I-2023. Pertumbuhan tersebut ditopang oleh perluasan kanal online dan offline yang konsisten melalui investasi di multi-channels, serta pertumbuhan basis nasabah.
Baca Juga: Bunga Deposito Perbankan Masih Menarik Untuk Investasi? Ini Kata Pakar
Sementara itu, hingga akhir Maret 2023, BCA telah melayani lebih dari 36 juta rekening nasabah, atau meningkat 23% YoY. "Kami berharap pertumbuhan CASA masih tetap solid ke depan, sejalan dengan volume transaksi yang terus bertumbuh," imbuh EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F Haryn.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News