kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.694.000   -13.000   -0,76%
  • USD/IDR 16.401   5,00   0,03%
  • IDX 6.606   19,09   0,29%
  • KOMPAS100 964   -2,78   -0,29%
  • LQ45 747   -0,24   -0,03%
  • ISSI 206   0,68   0,33%
  • IDX30 388   0,44   0,11%
  • IDXHIDIV20 470   1,92   0,41%
  • IDX80 109   -0,32   -0,29%
  • IDXV30 114   -1,22   -1,06%
  • IDXQ30 127   0,06   0,05%

Singapura akan hentikan pencetakan uang S$ 1.000, begini komentar CIMB Niaga


Kamis, 05 November 2020 / 17:58 WIB
Singapura akan hentikan pencetakan uang S$ 1.000, begini komentar CIMB Niaga
ILUSTRASI. Kantor cabang Bank CIMB Niaga.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Singapura akan berhenti menerbitkan uang kertas S$ 1.000 mulai 1 Januari 2021. Hal dilakukan dilakukan untuk mengurangi risiko pencucian uang dan pendanaan terorisme.

Jika dikonversi ke rupiah, uang nominasi S$ 1.000 nilainya setara dengan sekitar Rp 10,7 juta. Uang kertas denominasi besar ini memungkinkan individu untuk membawa nilai uang yang besar secara anonim. 

Menanggapi hal tersebut, Lani Darmawan Direktur Konsumer CIMB Niaga mengatakan, belum ada perubahan operasional penukaran valas bank ini setelah kabar penghentian tersebut. 

Ia menambahkan, selama ini transaksi penukaran uang kertas pecahan S$ 1.000 di CIMB Niaga tidak terlalu besar.  

Baca Juga: Singapura akan berhenti terbitkan uang S$ 1.000, apa efeknya ke bisnis money changer?

Kedati begitu, ia belum bisa memperkirakan seberapa besar dampak penghentian pencetakan tersebut ke penukaran uang di bank ini ke depan. "Terlalu dini untuk memastikan. Kita lihat saja nanti," ujar Lani kepada Kontan.co.id, Kamis (5/11).

Selanjutnya: Meski digempur resesi, kinerja bank Singapura masih lebih baik dari perkiraan analis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×