Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Jumlah perusahaan penjaminan di daerah dinilai masih kekurangan. Kelahiran perusahaan penjaminan kredit daerah alias Jamkrida pun terus didorong.
Ketua Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asppisindo) Diding S Anwar bilang ada sekitar lima Jamkrida yang sedang dalam proses pendirian. Kelima Jamkrida tersebut di antaranya berada di Sumatera dan kawasan Indonesia Timur.
"Diharapkan kelimanya bisa beroperasi tahun depan sehingga semakin banyak provinsi yang memiliki Jamkrida," katanya, Senin (28/9).
Menurut Diding, idealnya tiap provinsi memang memiliki Jamkrida sendiri. Sehingga bisa mendorong perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah di masing-masing daerah.
Namun saat ini baru ada 17 provinsi yang memiliki Jamkrida. Jamkrida DKI Jakarta menjadi yang paling muda dengan mulai beroperasi pada Agustus kemarin.
Dia menilai, pendirian Jamkrida di daerah terutama masih terkendala soal kesepahaman antara pemerintah provinsi dengan dewan perwakilan rakyat daerah masing-masing.
"Jamkrida kan badan hukumnya BUMD, sehingga pembicaraan yang intens antara pemprov dengan DPRD," ungkap Diding.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News