Reporter: Dityasa H Forddanta |
JAKARTA. Tak banyak ekspansi yang dilakukan manajemen PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) tahun ini. Hal itu bisa dilihat dari persiapan belanja modal atau capital expenditure (capex) KRAS pada 2013.
Sepanjang 2012 lalu, emiten pelat merah ini menganggarkan capex Rp 13 triliun. Sementara tahun ini, KRAS hanya menyiapkan capex Rp 7 triliun hingga Rp 8 triliun.
Sayang, Irvan Kamal Hakim, Direktur KRAS belum bisa mengungkapkan berapa duit capex yang sudah terserap.
"Saya lupa angkanya," imbuhnya seusai kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) KRAS, Kamis (23/5).
Namun, dirinya menambahkan jika 30% sumber pendanaan capex berasal dari kas internal. Sementara sisanya, sebesar 70%, berasal dari pinjaman bank.
"Capex itu pastinya kami gunakan untuk membiayai proyek. Tapi kami alokasikan juga untuk investasi anak usaha," jelas Irvan.
Terbaru, tepatnya akhir Februari lau, KRAS memberikan pinjaman untuk anak usahanya, PT Meratus Jaya Iron & Steel (MJIS). Nilai pinjaman itu sebesar Rp 5 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News