kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   13.000   0,67%
  • USD/IDR 16.413   -9,00   -0,05%
  • IDX 7.515   50,54   0,68%
  • KOMPAS100 1.061   11,17   1,06%
  • LQ45 796   8,47   1,07%
  • ISSI 254   0,53   0,21%
  • IDX30 415   3,38   0,82%
  • IDXHIDIV20 474   3,64   0,77%
  • IDX80 120   1,18   1,00%
  • IDXV30 124   1,05   0,86%
  • IDXQ30 133   1,29   0,98%

Terkontraksi 0,04%, Aset Perusahaan Penjaminan Capai Rp 47,27 Triliun per Juni 2025


Selasa, 05 Agustus 2025 / 20:07 WIB
Terkontraksi 0,04%, Aset Perusahaan Penjaminan Capai Rp 47,27 Triliun per Juni 2025
ILUSTRASI. Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai aset perusahaan penjaminan mengalami kontraksi per Juni 2025. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan nilai aset perusahaan penjaminan mencapai Rp 47,27 triliun per Juni 2025.

"Nilai itu terkontraksi sebesar 0,04%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya," ucap Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono dalam konferensi pers RDK OJK, Senin (4/8/2025).

Tren yang berbeda terjadi pada bulan sebelumnya, yang mana aset penjaminan mengalami pertumbuhan. OJK mencatat nilai aset perusahaan penjaminan mencapai Rp 47,32 triliun per Mei 2025. Nilai itu tumbuh 0,53%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

Baca Juga: Imbal Jasa Penjaminan Melebihi Volume Penjaminan, Asippindo Beberkan Penyebabnya

Sebelumnya, OJK juga sempat mengatakan aset penjaminan diperkirakan tumbuh 6%-8% pada tahun ini. Ogi mengatakan OJK akan senantiasa melakukan review outlook tersebut secara berkala untuk diseleraskan dengan perkembangan outlook pertumbuhan ekonomi nasional.

Lebih lanjut, Ogi menerangkan nilai imbal jasa penjaminan yang diperoleh industri penjaminan per Juni 2025 sebesar Rp 3,50 triliun. Nilai itu terkontraksi 19,85%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. 

Baca Juga: OJK Sebut Tantangan Ini Perlu Diantisipasi Perusahaan Penjaminan hingga Akhir 2025

Jika ditelaah angka kontraksi per Juni 2025 terbilang makin dalam, jika dibandingkan pencapaian pada bulan sebelumnya yang sebesar 17,85% secara Year on Year (YoY). 

Sementara itu, Ogi mengungkapkan nilai klaim industri penjaminan mencapai Rp 3,19 triliun per Juni 2025. Nilainya terkontraksi 26,95% secara YoY. 

Baca Juga: Asosiasi Ungkap Penyebab Meningkatnya Jumlah Terjamin di Industri Penjaminan

Selanjutnya: AAJI: Terbuka Peluang Asuransi Jiwa Sesuaikan Investasi dari SRBI ke Instrumen Lain

Menarik Dibaca: Ramalan Zodiak Besok, Rabu 6 Agustus 2025: Keuangan dan Karier Leo Bersinar Terang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×