kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   0,00   0,00%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Tiga bulan, NIM perbankan konvensional susut 91bps


Rabu, 23 Mei 2012 / 10:25 WIB
Tiga bulan, NIM perbankan konvensional susut 91bps
ILUSTRASI. Harga mobil bekas Datsun Go Plus Panca kian bersahabat, pilihan MPV murah meriah


Reporter: Astri Kharina Bangun |

JAKARTA. Selama tiga bulan pertama tahun ini, rasio pendapatan bunga bersih alias net interest margin (NIM) bank umum konvensional dalam negeri menyusut 91 basis poin (bps).

Berdasarkan Statistik Perbankan Indonesia (SPI) edisi Maret 2012, NIM pada Maret 2012 sebesar 5,15%. Terus menurun dari posisi Februari 2012 sebesar 5,40% dan Januari 2012 sebesar 6,06%.

Pendapatan bunga bersih industri bank umum konvensional per akhir Maret 2012 tercatat senilai Rp 176,666 triliun. Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan bulan Februari 2012 sebesar Rp 169,889 triliun dan menurun dibandingkan posisi Januari 2012 yang mencapai Rp 183,471 triliun.

Sementara itu, rata-rata total aset produktif bank umum konvensional dalam tiga bulan pertama 2012 menunjukkan tren positif. Di Januari 2012 rata-rata total aset produktif senilai Rp 3.028 triliun lalu meningkat pada Februari 2012 menjadi Rp 3.143 triliun. Pada Maret 2012, angkanya naik lagi menjadi Rp 3.429 triliun.

Penurunan NIM tersebut seiring dengan penurunan SBDK dan rata-rata suku bunga deposito. Mengacu pada Tinjauan Kebijakan Moneter BI, pada Maret 2012 SBDK tercatat sebesar 11,12%, turun 80 bps dari posisi Januari yang sebesar 11,92%. Penurunan juga terjadi pada suku bunga deposito. Deposito satu bulan, misalnya turun 73 bps menjadi 5,53% dari posisi Januari 2012 sebesar 6,26%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×