Reporter: Ferrika Sari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) terus mendorong penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi dan non subsidi melalui kolaborasi dengan pengembang perumahan.
Memasuki awal triwulan II tahun 2022, Divisi KPR & KKB Bank Bjb terus melakukan penambahan perjanjian kerjasama dengan pengembang dalam demi memenuhi target bjb KPR serta optimalisasi portofolio bjb KPR.
Bank bjb kemudian melakukan penandatanganan serentak pada Jumat, 8 April 2022 di Bank Bjb Kantor Cabang Batam dengan dua pengembang yang berlokasi di wilayah Batam, yakni PT Wahyu Sinar Kencana untuk proyek Taman Anugerah dan PT Pinang Jaya Bersaudara untuk proyek Renggali Nongsa.
Acara tersebut dihadiri Pemimpin Divisi KPR & KKB bank bjb Triastoto Hardjanto Wibowo, CEO Regional II bank bjb Beni Harjono, Pemimpin bank bjb Kantor Cabang Batam Asep Gunawan. Kemudian pihak pengembang diwakili masing-masing direktur yaitu Aznan Taufik dari Wahyu Sinar Kencana dan Lutfi Andri Saputra dari Pinang Jaya Bersaudara.
Direktur Konsumer & Ritel bank bjb Suartini mengatakan pihaknya melihat potensi besar pada daerah Batam dalam pemenuhan kebutuhan rumah yang dapat berdampak terhadap pencapaian bjb KPR Sejahtera FLPP (Subsidi) dan bjb KPR (Non Subsidi).
Baca Juga: Tingkatkan Pendapatan Daerah, Bank Bjb Gandeng Dishub Bandung Barat
"Bank bjb optimis dengan adanya bank bjb di Kota Batam, fasilitas kredit bjb KPR dapat berpartisipasi optimal mensukseskan program pemerintah di bidang perumahan dan terus meningkatkan brand image bjb KPR nasional khususnya di wilayah Batam,” ujar Suartini dikutip dari laman resmi perseroan, Rabu (13/4).
Batam sebagai kota bisnis semakin ditegaskan lewat penetapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam Aero Technic dan KEK Nongsa Digital Park pada Juni 2021.
Keberadaan KEK tersebut diharapkan menjadi pilot plan sebagai mercusuar kawasan ekonomi berbasis servis dan digital yang dapat direplikasi pada beberapa wilayah di Indonesia. Aktivitas ekonomi yang masif di Batam jelas berpengaruh besar terhadap peningkatan kebutuhan hunian.
Bank bjb menggandeng pengembang yang memiliki jejak rekam bagus dan punya potensi untuk mengakselerasi target yang telah ditentukan serta menjawab tantangan untuk percepatan pemenuhan kebutuhan perumahan.
"bank bjb akan terus mendorong penyaluran KPR melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP)/Rumah Subsidi maupun Komersil agar masyarakat bisa dengan mudah memiliki hunian idaman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News