kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Tokio Marine Jelaskan Detail Asuransi Cyber Security untuk Sektor Korporat


Jumat, 15 Desember 2023 / 10:02 WIB
Tokio Marine Jelaskan Detail Asuransi Cyber Security untuk Sektor Korporat
ILUSTRASI. Tokio Marine Indonesia memperluas cakupan bisnisnya ke sektor ritel dan korporat dengan menghadirkan produk inovatif.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan patungan antara Tokio Marine Asia Pte Ltd dan PT Asuransi Jasa Indonesia, Tokio Marine Indonesia memperluas cakupan bisnisnya ke sektor ritel dan korporat dengan menghadirkan produk inovatif. Adapun salah satu produk yang ditujukan untuk sektor korporat, yakni asuransi Cyber Security (Keamanan Siber).

Mengenai produk itu, Head of Product Development Tokio Marine Indonesia Djoko Mulyono menjelaskan pihaknya akan mengganti kerugian sesuai dengan nominal yang dikeluarkan tertanggung.

"Cara untuk asesmen kerugian, kami akan mengganti sesuai dengan nominal yang dikeluarkan tertanggung," ucapnya dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (13/12).

Baca Juga: Tokio Marine Indonesia Tak Tertarik Jadi Induk KUPA, Ini Alasannya

Djoko mencontohkan coverage di personal siber terkait pemerasan. Misalnya, laptop tidak bisa dibuka padahal materi penting ada di dalamnya, terus ada ancaman pemerasan siber, yang mana baru bisa dibuka dengan syarat mentransfer Rp 3 juta. Dia bilang nilai yang dikeluarkan tertanggung itu yang akan di-cover. 

Meskipun demikian, Djoko mengatakan ada nilai-nilai lain yang akan diasesmen oleh pihaknya sebelum akhirnya bisa diklaim nasabah. Djoko menyebut Tokio Marine Indonesia memiliki tim IT forensik dan ahli di bidang siber, yang mana akan melakukan asesmen juga terhadap klaim tersebut.

"Untuk personal siber, kami juga didukung oleh perusahaan asuransi luar negeri yang memang mereka punya kapasitas di bidang siber. Tentunya hal itu sangat membantu kami dalam asesmen klaim," katanya.

Sementara itu, Djoko menyampaikan produk Cyber Security itu penjualannya masih B2B dan B2C. Oleh karena itu, dia menerangkan Tokio Marine Indonesia bekerja sama dengan perbankan, lembaga keuangan, atau dompet digital yang ada di e-Commerce.

"Dengan demikian, masih sistem bundling," ungkapnya.

Baca Juga: Ini Perusahaan Jepang yang Tertarik Beli Aset Tokio Marine di Asia Tenggara

Sebagai informasi, Tokio Marine Indonesia mencatatkan kinerja positif pendapatan premi sejak 2018 hingga 2022. Adapun pertumbuhan dalam pendapatan premi (gross written premiums) mencapai Rp 2,28 triliun sejak 2018 hingga 2022. TMI juga mencatatkan peningkatan keuntungan bersih dengan CAGR 19,5%, dari Rp 130 miliar sejak 2018 menjadi Rp 265 miliar pada 2022. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×