Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |
SINGAPURA. TPG Capital berencana untuk menanamkan investasinya di sejumlah perusahaan di negara berkembang, termasuk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN).
TPG, milik milyuner David Bonderman, berencana untuk menanamkan lebih banyak dananya di BTPN yang membiak 550 cabang dalam 18 bulan seiring dengan makin berkembangnya kucuran pinjaman berskala kecil.
"Ini adalah bisnis yang akan terus tumbuh. BPTN tumbuh begitu cepatnya," kata Ashish Shastry, Head of TPG Southeast Asia di Singapura, Jumat (29/10).
Porsi investor private-equity funds yang mempertimbangkan untuk menanamkan dananya di emerging markets telah meningkat menjadi 72% di bulan Juni 2010, dari 67% di bulan Desember 2009. Hal ini dicuatkan oleh lembaga riset Preqin Ltd. di London melalui laporannya bulan Juli 2010 lalu.
“Private-equity investing akan lebih mendominasi di emerging market,” kata Shastry.
Sekitar 56% menyatakan, Asia merupakan kawasan yang paling bagus untuk berinvestasi diantara emerging markets lainnya; sementara 37% menunjuk China dan 25% memilih India.
"Negara-negara yang mencatatkan diri sebagai 'the greater emerging market stories in the next decade' adalah Turki, Brasil, Indonesia, Vietnam dan Eropa Timur," kata Shastry dalam konferensi private-yang digelar oleh Singapore Management University, kemarin.
TPG telah menanamkan dananya tak kurang dari US$ 1,1 miliar di Asia Tenggara dari tahun 2005-2009. Dana yang ditanamkan itu mencuil 30% dari total modal perusahaan yang berbasiskan di Fort Worth, Texas, AS itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News