kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tugu Mandiri kumpulkan premi 50% dari target


Rabu, 29 Juli 2015 / 16:55 WIB
Tugu Mandiri kumpulkan premi 50% dari target


Reporter: Mona Tobing | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Perolehan premi PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri (Tugu Mandiri) mencapai 50% dari target setahun. Mengejar sisa target perolehan premi, Tugu Mandiri bakal mengandeng bank untuk memasarkan produk asuransi perusahaan.

Selama semester satu ini, anak usaha dari Pertamina telah membukukan premi sebesar Rp 182 miliar, tumbuh sekitar 10% dibandingkan tahun lalu. Raihan premi telah mencapai 50% dari target setahun sekitar Rp 364 miliar. Di semester kedua, Tugu Mandiri akan memperkuat jalur distribusi (distribution channel) untuk mengejar target premi.

Daneth Fitrianto, Direktur Keuangan Tugu Mandiri mengatakan, meski premi Tugu Mandiri tumbuh namun sebenarnya kelesuan industri asuransi jiwa begitu terasa. Hal ini terlihat dari perolehan premi baru yang masih sedikit. Namun, Daneth tak merinci perolehan nilai premi baru.

Daneth mengatakan untuk semester dua ini perusahaan untuk pertama kali akan mencoba jalur distribusi lewat cara bancassurance. Selama ini jalur distribusi Tugu Mandiri terdiri dari captive sales, corporate sales, agency, dan alternatif distribution. Penjajakan bank akan dimulai tahun ini baik yang berasal dari bank pelat merah atau swasta.

Tugu Mandiri akan lebih getol merangkul nasabah ritel di luar captive market-nya. Saat ini, posisi captive dan non captive antara 70% dan 30%. Nah, 30% dari non captive market tersebut didominasi oleh nasabah segmen ritel. Perseroan mengincar kontribusi ritel tahun ini semakin tebal.

Dari sisi produk, Tugu Mandiri akan merilis empat produk anyar di sepanjang tahun ini. Produk baru itu akan didominasi oleh produk-produk asuransi ritel. Seperti Smart Gift, produk asuransi pendidikan premi tunggal, termasuk asuransi tambahan (riders) untuk asuransi jiwa berbasis investasi.

Manajemen juga akan mengembangkan jalur distribusi untuk pemasaran produk. Saat ini, jalur korporasi masih mendominasi.

Disisi lain, dalam kondisi pasar yang fluktuatif. Perusahaan tengah mempertimbangkan rencana mengubah komposisi instrumen investasi. Kondisi ini dikhawatirkan akan mengerus target hasil investasi yang pada semester satu sebesar 11%. Sampai akhir tahun perusahaan menargetkan raihan hasil investasi tidak berubah. Sayang, Daneth merahasikan nilai investasinya.

"Kami sedang mempertimbangkan untuk perubahan komposisi apakah memperbesar deposito atau di pasar keuangan. Saat ini porsinya rata yakni sebesar 50% di instrumen keuangan dan sisanya deposito. Tapi kondisi saat ini sifatnya sementara jadi kami tidak terburu buru untuk mengubah porsi investasi," papar Daneth pada Selasa (28/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×