kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Waspada Kejahatan Berkedok Social Engineering, Ini Tips dari BSI


Minggu, 06 April 2025 / 16:14 WIB
Waspada Kejahatan Berkedok Social Engineering, Ini Tips dari BSI
ILUSTRASI. (KONTAN/Baihaki). Bank Syariah Indonesia (BSI) peringatkan nasabah untuk waspada akan potensi kejahatan keuangan bermodus social engineering atau rekayasa sosia


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) peringatkan nasabah untuk waspada akan potensi kejahatan keuangan bermodus social engineering atau rekayasa sosial. Ini adalah teknik manipulasi psikologis untuk memperoleh informasi pribadi seseorang tanpa izin.

Corporate Secretary BSI Wisnu Sunandar dalam keterangan tertulis, Minggu (30/3) mengingatkan, nasabah wajib berhati-hati terhadap potensi kejahatan bermodus perubahan kenaikan tarif yang cukup banyak dalam beberapa waktu terakhir, maupun aplikasi palsu cash management system mengatasnamakan BSI. 

Dia menekankan pentingnya menjaga kerahasiaan PIN, password, dan OTP (one time password) serta memastikan tidak ada pihak yang tidak berwenang mengakses akun nasabah. 

Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi dan transformasi digital, BSI secara kontinu bakal terus memberikan literasi dan edukasi kepada masyarakat terkait kejahatan finansial maupun cyber crime lewat berbagai platform daring.  

Baca Juga: BI Sudah Tebar Insentif KLM Hingga Rp 292 Triliun, Bisa Membantu Likuiditas Bank?

BSI juga telah berkolaborasi dengan pihak berwenang dan lembaga terkait lainnya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan digital di sektor perbankan.  

Sebagai bagian dari inisiatif ini, BSI telah meluncurkan berbagai program edukasi dan literasi tentang keamanan digital serta penyuluhan melalui berbagai saluran komunikasi seperti aplikasi mobile banking, media sosial, dan situs web resmi bank.  

Program ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai cara-cara aman bertransaksi, pengenalan tanda-tanda penipuan, serta tips untuk menjaga kerahasiaan data pribadi. 

Selalu cek kebenaran informasi melalui BSI Call 14040, www.bankbsi.co.id dan sosial media BSI di Instagram, X, dan Facebook @banksyariahindonesia. 

Melalui upaya berkelanjutan ini, Wisnu berharap BSI dapat berkontribusi aktif menciptakan pengalaman perbankan yang lebih aman dan nyaman, serta mendukung pengembangan sektor keuangan yang lebih inklusif dan bebas dari ancaman kejahatan keuangan digital.

Baca Juga: Volume Kendaraan Naik Tajam, ASDP Pastikan Layanan Arus Mudik Lebaran Terkendali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×