kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45929,29   1,65   0.18%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini 5 sektor pemberat NPL bank daerah


Senin, 23 Oktober 2017 / 14:47 WIB
Ini 5 sektor pemberat NPL bank daerah


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - Bank Pembangunan Daerah (BPD) sampai Agustus 2017 mencatat non performing loan (NPL) 3,51%. Rasio kredit bermasalah bank daerah ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan industri yaitu 3%.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ada lima segmen yang menyumbang NPL BPD terbesar. Lima segmen ini adalah perdagangan, konstruksi, pertanian, hotel dan properti.

Masing-masing segmen ini tercatat mempunyai NPL lebih dari 10%. Dari lima segmen ini yang mempunyai NPL terbesar adalah pertambangan dan penggalian yaitu 21,8%, disusul perhotelan dan pertanian masing masing 15,3% dan 12,1%.

I Made Sudja, Direktur Utama BPD Bali bilang saat ini NPL bank masih terkendali diangka 1,9%. "Untuk kredit bermasalah kami akan lakukan restrukturisasi penjualan dan lelang," kata Made kepada Kontan.co.id, Senin (23/10).

Bambang Setiawan, Direktur Utama Bank BPD DIY mencatat NPL bank per September 2017 berada di angka 2,44%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Strategi Penagihan Kredit / Piutang Macet secara Dini & Terintegrasi serta Aman dari Jerat Hukum

[X]
×