kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

AAJI ramal premi tumbuh hingga 29% tahun depan


Selasa, 18 November 2014 / 10:28 WIB
AAJI ramal premi tumbuh hingga 29% tahun depan
ILUSTRASI. Pemerintah harus mengucurkan investasi untuk rencana penambahan saham di PT Freeport Indonesia. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/aww.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pendapatan premi industri asuransi jiwa tahun ini memang tidak terlalu menggembirakan. Pertumbuhannya cuma single digit sampai paruh pertama tahun ini. Namun demikian, pelaku industri punya harapan cerah dalam menghadapi bisnis di tahun depan.

Hendrisman Rahim, Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mengatakan, pertumbuhan premi tahun depan akan berkisar 23% - 29%. Selain itu, peningkatan aset juga diperkirakan naik dengan kisaran 18% - 32% dan investasi sebesar 13% - 33%.

Optimisme ini bukan isapan jempol, mengingat bonus demografi dan peningkatan densitas asuransi, serta membengkaknya penetrasi asuransi jiwa di Indonesia. “Selain itu, peningkatan kelas menengah sebanyak 35% (berdasarkan World Economic Outlook),” ujarnya, kemarin.

Di samping itu, sambung dia, pelaku industri asuransi jiwa semakin bejibun. Jika tahun lalu, jumlah pelaku industri asuransi cuma 48 perusahaan. Tahun ini, jumlahnya mencapai 51 perusahaan. Yang terbaru adalah masuknya BCA Life.

Hendrisman menambahkan, Indonesia bahkan menduduki peringkat pertama dalam 15 pasar asuransi terbesar dalam hal pertumbuhan preminya. Diperkirakan, pertumbuhan premi industri asuransi jiwa di Indonesia sepanjang 2014 – 2020 bakal menyentuh 14,9%, menandingi Brazil yang cuma 11,7%, dan China yang 11% dan India 10,2%.

“Kami juga optimistis, meningat perkembangan industri asuransi jiwa lima tahun terakhir, dari sisi premi, asuransi jiwa berhasil membukukan pertumbuhan rata-rata 29,8%. Sedangkan, dari sisi aset, pertumbuhannya mencapai 32,2% dan dari sisi investasi mencapai 33,8%,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×