CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Adira Finance Berharap Pemangkasan Suku Bunga Berdampak Positif


Jumat, 04 Oktober 2024 / 20:12 WIB
Adira Finance Berharap Pemangkasan Suku Bunga Berdampak Positif
ILUSTRASI. Adira Finance berharap penurunan suku bunga dapat berdampak baik, termasuk mendorong daya beli masyarakat. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) menyambut baik penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia yang diharapkan bisa menurunkan bunga dana.

Chief of Financial Officer Adira Finance Sylvanus Gani berharap dengan adanya penurunan suku bunga tersebut dapat berdampak baik, termasuk mendorong daya beli masyarakat. 

"Selain itu, penurunan suku bunga juga akan memberikan dampak positif terhadap biaya pendanaan perusahaan. Dengan demikian, berpotensi mempengaruhi margin bunga bersih (NIM) ke depannya," katanya kepada Kontan, Jumat (4/10).

Baca Juga: Sejumlah Perusahaan Multifinance Ambil Langkah Usai BI Pangkas Suku Bunga Acuan

Asal tahu saja, Bank Indonesia (BI) telah menurunkan suku bunga acuan menjadi 6%. Penurunan suku bunga acuan ini diharapkan bisa diikuti dengan penurunan suku bunga kredit perbankan. Asal tahu saja, kredit perbankan selama ini juga menjadi salah satu sumber pendanaan perusahaan pembiayaan.

Sementara itu, untuk penentuan suku bunga kredit kepada nasabah, Gani menerangkan perusahaan juga memperhatikan beberapa faktor lainnya, yaitu kompetisi pasar, likuiditas kredit di perbankan, dan kondisi pasar modal. 

Hal itu mengingat sumber pendanaan Adira Finance selain dari perbankan juga berasal dari obligasi dan sukuk. 

Hingga Agustus 2024, Gani menyampaikan pembiayaan baru Adira Finance tercatat mencapai sebesar Rp 25,3 triliun. Adapun 76% merupakan pembiayaan otomotif dan sisanya dari pembiayaan non otomotif. 

Selanjutnya: Honda Tampilkan 3 Model Legendaris di Indonesia Modification & Lifestyle Expo 2024

Menarik Dibaca: Ashley Hotel Group Gaet Tamu Lewat Kompetisi Seni Melipat Handuk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×