Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tendi Mahadi
Mirae Asset Indonesia (MASI), juga mencatatkan hingga 27 Desember secara year-to-date (ydt) nilai transaksi yang di peroleh mencapai Rp 691 triliun. Adapun, perusahaan memiliki pangsa pasar yang paling besar pada kuartal III-2021 lalu sebesar 10,96%.
Sementara itu, pendapatan perusahaan pun turut mengalami peningkatan yang cukup signifikan pada sembilan bulan pertama tahun ini. Tercatat, pendapatan usaha Mirae Asset melesat 90,78% yoy menjadi Rp 683,47 miliar.
“Kinerja Mirae Asset tahun 2021 sangat bagus, meningkat hampir 70% dibanding tahun sebelumnya” kata Head of Wealth Management Mirae Asset Sekuritas Indonesia Fajrin Hermansyah.
Fajrin mengungkapkan, pada tahun ini MASI akan selalu berusaha untuk memasyarakatkan investasi di pasar modal kepada seluruh rakyat Indonesia. Lebih detail adalah di retail brokerage seperti sebelumnya, lalu reksa dana, investment banking dan obligasi.
“Selain itu pada tahun ini, MASI akan lebih fokus meningkatkan kualitas layanan untuk para nasabah baik dari sisi platform maupun pendampingan melalui investment specialist yang kami miliki di Indonesia,” ucap Fajrin.
Dalam mendongkrak kinerja di tahun ini, perusahaan akan melakukan ekspansi cabang di beberapa kota untuk menyiapkan tempat dan pendamping bagi para investor yang ingin berinvestasi di pasar modal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News