kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.180   32,00   0,20%
  • IDX 7.931   38,34   0,49%
  • KOMPAS100 1.118   1,09   0,10%
  • LQ45 827   -2,94   -0,35%
  • ISSI 267   3,46   1,32%
  • IDX30 427   -1,81   -0,42%
  • IDXHIDIV20 491   -1,62   -0,33%
  • IDX80 124   -0,22   -0,18%
  • IDXV30 128   0,08   0,06%
  • IDXQ30 138   -0,34   -0,25%

Alasan Bank Belum Turunkan Suku Bunga Kredit Meski BI Rate Turun


Jumat, 15 Agustus 2025 / 05:35 WIB
Alasan Bank Belum Turunkan Suku Bunga Kredit Meski BI Rate Turun
ILUSTRASI. Indeks Menabung: Teller menghitung uang di Bank Mega, Jakarta, Pekan Lalu. Hampir setahun sejak Bank Indonesia mulai turunkan suku bunga acuan (BI rate) di September 2024, penurunan bunga kredit perbankan belum terlihat.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

Berdasarkan catatan, SBDK CIMB Niaga pada segmen kredit pemilikan rumah (KPR) per 31 Juli 2025 mencapai 8,7%, naik dari 8,16% pada Januari 2025.

Presiden Direktur Maybank Indonesia Steffano Ridwan juga mengakui persaingan likuiditas lebih terkendali dibanding semester I-2024, tetapi biaya dana masih tinggi. Banyak bank besar belum memangkas bunga deposito sehingga bank lain cenderung menunggu langkah mereka.

Steffano menegaskan, suku bunga kredit akan disesuaikan mengikuti pergerakan biaya dana. Namun, penurunan tidak akan dilakukan secara langsung karena memerlukan jeda waktu implementasi. 

Baca Juga: Meski BI Rate Turun, Suku Bunga Kredit Bank Digital Tetap

Ia memperkirakan, jika penurunan terjadi, bunga kredit korporasi akan lebih cepat turun dibandingkan segmen ritel, mengingat profil risikonya yang lebih rendah.

Selanjutnya: Jasa Marga (JSMR) Siap Melunasi Obligasi Jatuh Tempo Rp 286 Miliar

Menarik Dibaca: Promo JCO Anniversary ke-20 Tinggal Hari Ini, 2 Lusin Donuts Cuma Rp 116.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×