kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Amitra siap spin off dari induk usaha di awal 2018


Senin, 01 Januari 2018 / 17:41 WIB
Amitra siap spin off dari induk usaha di awal 2018


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Amitra, sebagai brand pembiayaan syariah milik FIF Group siap melakukan aksi korporasi di 2018. Untuk mengencangkan ekspansi bisnis, Amitra tengah bersiap berpisah alias spin off dari induk usaha.

Presiden Direktur Amitra Zulkarnaen Prasetya mengatakan, langkah ini sengaja dilakukan Amitra guna memperbesar lini bisnis pembiayaan syariah. Maklum saja, kini penetrasi pasar pembiayaan syariah kian terbuka lebar yang dapat dilihat dari semakin bertambahnya jumlah nasabah yang menggunakan pembiayaan ini dari waktu ke waktu.

Tahun 2017 lalu, Amitra telah mengurus segala izin dan proses untuk mengajukan spin off kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jika tak ada aral melintang, setelah OJK memberi restu, Amitra siap menjadi perusahaan yang berdiri sendiri dengan khusus melayani pembiayaan syariah di tahun 2018.

"Semua proses termasuk pengajuan izin sudah kami ajukan ke OJK dari tahun lalu, semoga bisa siap lepas di 2018," tukas Zulkarnaen, baru-baru ini.

Dia bilang, setelah lepas dari FIF Group, Amitra sebagai merek pembiayaan syariah bakal memiliki nama perusahaan yakni PT Syariah Multifinance Astra. Adapun sejumlah strategi juga telah dipersiapkan Amitra pasca spin off di tahun 2018.

Yakni di antaranya, imbuh Zulkarnaen, Amitra akan lebih banyak lagi menggaet jumlah biro travel dalam memasarkan pembiayaan mikro multiguna yang di dalamnya juga terdapat perjalanan religi atawa umrah. Hingga kini sudah ada 89 biro travel yang telah bekerjasama dengan Amitra. Sementara di tahun 2018 diharapkan mitra bisa bertambah menjadi 100-125 biro travel.

Tak hanya itu, sebagai diversifikasi bisnis pembiayaan syariah, Amitra juga sudah menyiapkan produk baru yakni pembiayaan investasi emas yang bekerjasama dengan PT Aneka Tambang Tbk (Antam). Selain prospektif, bisnis ini diyakini perusahaan memiliki pasar tersendiri sebagai pelengkap produk yang sudah ada.

Sekedar tahu, saat ini Amitra sudah memiliki dua produk yakni pembiayaan mikro multiguna dan mikro modal kerja. Di tahun 2018 sendiri, Amitra kian optimistis menatap kinerja dengan membidik perolehan pembiayaan sebesar Rp 410 miliar atau tumbuh 25% dari realisasi tahun 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×