kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Asuransi properti masih jadi andalan FPG Indonesia


Jumat, 15 September 2017 / 17:41 WIB
Asuransi properti masih jadi andalan FPG Indonesia


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - Produk asuransi kebakaran atau properti masih menjadi andalan bagi PT Asuransi FPG Indonesia. Kontribusi yang terbilang besar masih menjadi tulang punggung perseroan dalam meraup pendapatan premi.

Chief Distribution Officer FPG Indonesia Banua Sianturi menjelaskan, kini kontribusi produk asuransi properti menyumbang sebesar 45% lalu diikuti oleh produk asuransi marine cargo dan asuransi kendaraan bermotor yang berkontribusi di atas 10%.

Masifnya pertumbuhan pembangunan properti dalam negeri diyakini akan mendongkrak perolehan produk asuransi properti. Ke depan, FPG Indonesia optimistis, sektor properti akan memiliki prospek yang semakin baik.

Plus, kesadaran masyarakan akan berasuransi juga menjadi salah satu hal yang bisa menjadi katalis positif untuk mendongkrak pertumbuhan produk asuransi properti.

“Apalagi misalnya, jika membeli propertinya secara kredit dan pastinya diwajibkan untuk membeli produk asuransi properti,” kata Banua kepada KONTAN, Jumat (15/9).

Lebih lanjut, dalam pengembangan produk asuransi properti, FPG Indonesia juga serius untuk menggarap nasabah-nasabah ritel. Saat ini, kontribusi segmen korporasi pada pendapatan premi FPG Indonesia menyumbang terbesar melebihi angka 50% dan selebihnya ritel masih memiliki porsi di bawah 20%.

“Untuk garap ritel itu kami juga terus mengembangkan jalur keagenan dan bancassurance dan rencana melalui online,” ungkapnya.

Asal tahu saja, FPG Indonesia menargetkan perolehan premi bisa mencapai Rp 837 miliar sepanjang tahun ini. Adapun target tersebut diperkirakan naik 6,35% dari realisasi tahun lalu atau sekitar Rp 787 miliar.

Adapun sepanjang semester I-2017 ini, pihaknya telah memperoleh premi sebesar Rp 410 miliar. Angka tersebut naik 8% dibandingkan periode sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×