Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna meningkatkan transaksi, PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) sebagai pemegang izin uang elektronik LinkAja menggandeng PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Kerja sama ini agar LinkAja bisa menjadi alat pembayaran tiket bagi pengguna KRL Commuter Line.
Pada Selasa (1/10), PT Kereta Commuter Indonesia dan LinkAja mengadakan uji coba layanan pembayaran tiket Commuter Line dengan menggunakan aplikasi LinkAja. Layanan ini nantinya dapat digunakan di seluruh stasiun KRL Commuter Line.
Baca Juga: Pinjaman fintech lending menembus Rp 49 triliun, AFPI tidak revisi target pinjaman
Danu Wicaksana, selaku Direktur Utama LinkAja mengatakan, penggunaan LinkAja di moda transportasi publik merupakan inovasi terbaru kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna setia.
"Hari ini kami senang sekali karena berhasil melakukan penggunaan uji coba di KRL Commuter Line dengan lancar. Secara paralel kami akan terus berkonsultasi dengan Bank Indonesia selaku regulator, untuk memastikan solusi inovatif ini dapat segera digunakan oleh masyarakat luas, tentunya dalam koridor peraturan yang berlaku,” ujar Danu dalam keterangan tertulis pada Selasa (1/10).
Sampai dengan saat ini, secara teknis telah tersedia 200 gate elektronik di 80 stasiun yang telah dilengkapi dengan scanner milik KCI untuk menerima transaksi LinkAja. Selanjutnya, KCI akan terus menambah jumlah gate elektronik ini hingga mencapai 400 gate.
Para pengguna KRL Commuter Line ke depannya akan sangat dimudahkan dalam penggunaan layanan pembayaran menggunakan LinkAja. Para pengguna KRL yang hendak melakukan perjalanannya harus memastikan saldo LinkAja nya tidak kurang dari Rp 13.000 sesuai dengan biaya jarak terjauh.
Baca Juga: Baru terdaftar 4 bulan di OJK, fintech Alami Syariah salurkan pinjaman Rp 30 miliar
Pelanggan hanya perlu melakukan scan kode tiket pengguna yang muncul ketika menggoyangkan HP dalam kondisi aplikasi LinkAja terbuka di stasiun keberangkatan dan kembali melakukan hal yang sama di stasiun kedatangan.
Saldo LinkAja akan terpotong sesuai dengan jarak tempuh yang dilalui pengguna, dan sisa biaya perjalanan tersebut akan kembali ke saldo yang bersangkutan.