kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

AXA Mandiri Beberkan Beberapa Tantangan yang Dapat Pengaruhi Pertumbuhan Aset


Minggu, 14 September 2025 / 21:15 WIB
AXA Mandiri Beberkan Beberapa Tantangan yang Dapat Pengaruhi Pertumbuhan Aset
ILUSTRASI. Financial Advisor asuransi jiwa melayani nasabah di Jakarta, Senin (4/4). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan penghimpunan premi asuransi jiwa pada Februari 2022 mencapai Rp11,9 triliun, sehingga total penghimpunan premi periode Januari-Februari 2022 mencapai total Rp27 triliun./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/04/04/2022.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) membeberkan beberapa tantangan yang dapat memengaruhi pertumbuhan aset. Direktur Keuangan AXA Mandiri Aayush Poddar mengatakan salah satu tantangan utama yang dihadapi, yakni volatilitas pasar keuangan. 

"Kondisi itu dipengaruhi juga berbagai faktor global dan domestik, seperti perubahan suku bunga, dinamika makro ekonomi, serta ketidakstabilan geopolitik baik di tingkat internasional maupun nasional," ungkapnya kepada Kontan, Kamis (11/9/2025).

Baca Juga: AXA Mandiri Catat Produk Unitlink Berkontribusi 48% pada Pendapatan Premi pada 2024

Beberapa faktor lain yang turut berkontribusi, antara lain situasi politik dalam negeri, kondisi makro ekonomi Indonesia, konflik Timur Tengah, serta kebijakan tarif ekspor-impor dari pemerintah Amerika Serikat.

Selain itu, Aayush menerangkan tantangan lain yang dihadapi adalah meningkatnya persaingan di industri asuransi. Dia menyebut perusahaan lokal maupun internasional secara agresif menawarkan produk serupa ke segmen pasar yang sama. 

Baca Juga: AXA Mandiri Luncurkan Produk Baru Asuransi Mandiri Ultimate Legacy

Namun, Aayush bilang kondisi itu mendorong AXA Mandiri untuk terus berinovasi, berpikir kreatif, menghadirkan nilai tambah yang unik, serta meningkatkan kualitas layanan agar tetap relevan dan menjadi pilihan utama perlindungan bagi nasabah.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perusahaan di situs resmi (unaudited), AXA Mandiri mencatat total aset sebesar Rp 42,17 triliun per Juni 2025. Nilainya meningkat 4,72%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

Aayush menyampaikan salah satu penyebab peningkatan aset tersebut, yakni adanya peningkatan aset investasi melalui pengelolaan aset investasi yang hati-hati. 

Baca Juga: AXA Mandiri Catatkan Peningkatan Aset pada Semester I-2025

Selanjutnya: Ginsi Ingatkan Rp 200 Triliun ke Himbara Jangan Hanya Dinikmati Perusahaan Besar

Menarik Dibaca: Daftar 7 Film Biografi Tokoh Dunia Ternama dan Berpengaruh, Sudah Nonton Semua?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×