kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bank BUKU IV dan BUKU III dominasi pendapatan nonbunga industri perbankan


Senin, 27 Agustus 2018 / 16:18 WIB
Bank BUKU IV dan BUKU III dominasi pendapatan nonbunga industri perbankan
ILUSTRASI. Bank Mandiri


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kelompok bank besar dan menengah yaitu bank BUKU IV dan BUKU III atau yang mempunyai modal inti di atas Rp 5 triliun tercatat mendominasi pendapatan nonbunga perbankan.

Hal ini bisa dilihat dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sampai Juni 2018. Kelompok bank BUKU IV seperti Bank Mandiri, BRI, BNI dan Bank CIMB Niaga tercatat menguasai 36,9% total pendapatan nonbunga industri perbankan.

Sedangkan bank BUKU III atau yang mempunyai modal inti antara Rp 5 triliun- Rp 30 trliun tercatat menguasai 49% dari total pendapatan nonbunga industri perbankan.

Jika dilihat dari pertumbuhan pendapatan nonbunga, bank BUKU IV tercatat naik 25,8% yoy menjadi Rp 50,2 triliun dari periode sama 2017 Rp 39,9 triliun.

Sedangkan bank BUKU III mencatatkan penurunan fee based income secara industri 0,75% yoy menjadi Rp 67,1 triliun dari periode sama 2017 Rp 67,6 triliun.

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebagai salah satu kelompk bank BUKU IV menargetkan pertumbuhan fee based income sebesar 12%-13% secara tahunan atau year on year (yoy).

"Fee based income BNI masih didominasi oleh fee based yang berasal dari transaksional banking yang bersifat recurring," kata Herry Sidharta, Wakil Direktur Utama BNI kepada Kontan.co.id, Senin (27/8).

Sampai dengan semester I 2018 pendapatan fee based dari transaksional banking adalah sebesar 92% dari total fee based yg dihasilkan dibandingkan dengan penghasilan fee dari non traksaksional banking sebesar 8%.

Kondisi ini diproyeksikan relatif akan sama di semester II-2018. Adapun bisnis yg menghasilkan fee dari aktfitas non transaksional seperti forex derivatif, revaluasi valas dan beberapa transaksi lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×