kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank imbau nasabah lunasi tagihan kartu kredit sebelum libur


Selasa, 05 Juni 2018 / 15:04 WIB
Bank imbau nasabah lunasi tagihan kartu kredit sebelum libur
ILUSTRASI. Kantor Visa Worldwide Indonesia


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang libur Lebaran 2018 sejumlah bank mengimbau para nasabah untuk melakukan pelunasan tagihan terutama tagihan kartu kredit. Maklum dengan jumlah hari libur yang banyak, nasabah berpotensi terlambat membayar tagihan.

Salah satunya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yang menyatakan telah memberikan notifikasi kepada para nasabah kartu kredit sejak akhir Mei 2018. Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Kredit BNI Okki Rushartomo menyebut imbauan tersebut dikirimkan kepada nasabah dalam bentuk pesan singkat (sms), surat elektronik (e-mail) dan pesan dalam billing statement.

Hal ini dilakukan BNI untuk menghindari telat bayar yang bisa berakibat pada pengenaan denda dari pihak bank atau pemblokiran kartu lantaran telat membayar.

"Kalau pembayaran (kartu kredit) dari bank lain, takutnya pas jatuh tempo di libur Lebaran kan tidak bisa. Jadi kami mengimbau ke nasabah agar bayar sebelum libur Lebaran atau saat hari kerja," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (5/6).

Lebih lanjut, dari sisi bank dengan cara ini dinilai ampuh untuk menghindari risiko kredit macet alias non performing loan. Di samping itu, tahun ini libur Lebaran jatuh pada pertengahan bulan, artinya masih ada sisa waktu bagi bank untuk menagih pelunasan kepada nasabah.

Hal tersebut juga dinilai Okki memberikan cukup waktu bagi perbankan untuk melakukan pelaporan kepada pengawas, dalam hal ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

"Sejauh ini kalau NPL tidak ada, karena setelah libur masih ada waktu untuk tim collection follow up penagihan hingga akhir bulan. NPL resikonya tinggi kalau libur panjang di akhir bulan," tambahnya.

Secara terpisah, Direktur Konsumer BNI Tambok P.S Simanjuntak menambahkan, imbauan yang dianjurkan juga berlaku untuk seluruh produk kredit konsumer. "Imbauan ini untuk antisipasi libur panjang, mengingatkan saja supaya tidak lupa dan memastikan limit cukup dan tanggal jatuh tempo," ujarnya.

Sebagai informasi, BNI mencatatkan pada kuartal I-2018 pertumbuhan bisnis kartu kredit mencapai 8,2% menjadi Rp 11,84 triliun. Jumlah tersebut lebih baik ketimbang pencapaian pada kuartal I-2017 sebesar Rp 10,94 triliun.

Pada masa libur Lebaran, bank berlogo 46 ini memprediksi gesekan kartu kredit akan lebih deras. Dus, pihaknya optimis pada akhir kuartal II 2018 pihaknya dapat membukukan pertumbuhan dua digit. Selain BNI, PT Bank CIMB Niaga Tbk juga menyebut telah memberikan imbauan para pemegang kartu kredit perseroan untuk melakukan pembayaran atau pelunasan.

Direktur Konsumer CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan pihaknya tidak meminta pelunasan di awal, lantaran para pemegang kartu kredit CIMB Niaga dapat melakukan pembayaran lewat e-channel melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM) serta layanan digital banking perseroan. "Kami tidak minta pelunasan awal, tetapi mengingatkan saja untuk jangan lupa membayar. Paling tidak minimum payment (batas minimal pembayaran)," ujarnya.

Asal tahu saja, pada kuartal I-2018, pertumbuhan bisnis kartu kredit perseroan masih cukup rendah sebesar 0,7% secara year on year (yoy) menjadi Rp 8,07 triliun. Jumlah tersebut hanya naik tipis dari pencapaian di Maret 2017 sebesar Rp 8,01 triliun.

Meski begitu, bisnis kartu kredit masih menjadi salah satu andalan perseroan dengan porsi terhadap total kredit konsumer mencapai 17%. Kendati transaksinya hanya tumbuh tipis, jumlah pemegang kartu kredit perseroan mengalami peningkatan lebih tinggi mencapai 9,4% yoy di kuartal I 2018. Saat ini tercatat, CIMB Niaga memiliki 2,54 juta pemegang kartu kredit.

Lani optimis, sampai akhir tahun transaksi kartu kredit bisa tumbuh lebih deras dibanding tahun lalu, terutama pada periode libur hari raya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×