kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Ina Perdana genjot porsi kredit konsumtif


Senin, 08 Februari 2016 / 22:03 WIB
Bank Ina Perdana genjot porsi kredit konsumtif


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Perbankan harus bekerja keras untuk memenuhi aturan kredit produktif. Direktur Utama PT Bank Ina Perdana Tbk Edy Kuntardjo menuturkan, perbankan akan sulit menyalurkan kredit ke sektor produktif di tengah perlambatan ekonomi ini.

Misalnya, sektor komoditas, manufaktur, dan konsturksi tengah mengalami perlambatan bisnis sehingga permintaan kredit tidak besar.

"Kredit konsumtif seperti kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit tanpa agunan (KTA) justru sedang bergairah," katanya, kepada KONTAN, Senin (8/2). Misalnya, banyak orang membutuhkan KTA untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti sekolah atau renovasi rumah. Kemudian, orang juga akan melakukan pinjaman KPR untuk kebutuhan tempat tinggal.

Lanjutnya, perbankan mungkin akan menggeser penyaluran kredit ke konsumtif yang sedang banyak permintaan. Bank Ina Perdana sendiri menargetkan akan memperbesar penyaluran kredit ke sektor konsumtif.

Dengan begitu, porsi kredit konsumtif sebesar 20% dan produktif 80% terhadap total kredit di tahun 2016 dibandingkan posisi kredit konsumtif sebesar 15% dan produktif 85% di terhadap total kredit di tahun 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×