kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bank Mandiri kantongi laba Rp 9,7 triliun


Kamis, 24 Juli 2014 / 16:42 WIB
Bank Mandiri kantongi laba Rp 9,7 triliun
ILUSTRASI. Daun bawang bisa membantu menurunkan berat badan.


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Mandiri berhasil meraup laba bersih sebesar Rp 9,6 triliun di akhir kuartal II-2014. Jumlah tersebut menunjukkan pertumbuhan sebesar 15,6% dibandingkan kuartal II tahun lalu yang mencapai Rp 8,3 triliun year on year.

Menurut Budi Gunadi Sadikin, Direktur Utama Bank Mandiri, pertumbuhan laba yang diperoleh ini berkat kenaikan pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) yang sebesar 17,6% menjadi Rp 19,4 triliun. "Juga ditambah pendapatan atas jasa (fee based income) sebesar 11,5% menjadi Rp 7,3 triliun," kata Budi, Kamis (24/7). 

Budi menegaskan, kuartal II-2014 merupakan masa yang berat di tengah situasi ekonomi nasional yang melambat. "Dalam kondisi ini, kami tidak mengutamakan pertumbuhan laba. Prioritas pertama adalah menjaga likuiditas. Kedua, menjaga kualitas penyaluran kredit. Ketiga, menjaga pertumbuhan laba," pungkas Budi.

Adapun kredit yang disalurkan bank berkode saham BMRI tumbuh 13,3% year on year menjadi Rp 485,5 triliun dari Rp 428,7 triliun. Sementara dana pihak ketiga (DPK) di akhir Juni lalu tumbuh 10,7% menjadi Rp 555,9 triliun dari periode semester I tahun lalu yang sebesar Rp 502,4 triliun.

Terakhir total aset Bank Mandiri tumbuh 13,8% menjadi Rp 764,9 triliun dari sebelumnya Rp 672,2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×