kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,70   -25,03   -2.70%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Mandiri kucurkan Rp 3 triliun pada Pelindo IV


Selasa, 12 Mei 2015 / 18:21 WIB
Bank Mandiri kucurkan Rp 3 triliun pada Pelindo IV


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Mandiri mendukung program infrastruktur Pemerintah melalui penyaluran kredit Investasi kepada PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV senilai Rp 3 triliun. 

Dana ini akan digunakan untuk mendukung pembangunan Makassar New Port serta pengembangan peralatan, fasilitas pelabuhan dan modernisasi peralatan bongkar muat di berbagai wilayah kerja Pelindo IV.

Penandatanganan MoU perjanjian pembiayaan berjangka waktu 7,5 tahun tersebut dilakukan oleh Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Royke Tumilaar dan Direktur Utama Pelindo IV Mulyono di Plaza Mandiri Jakarta, Selasa (12/5).

Royke bilang, kredit ini untuk mempercepat pengadaan infrastruktur nasional serta untuk mendukung program Tol Laut yang dicanangkan Presiden Joko Widodo. “Kami bergembira karena melalui sinergi antar BUMN ini, Bank Mandiri dapat sekali lagi membuktikan komitmennya dalam memperkuat daya dukung infrastruktur kemaritiman nasional, termasuk sektor kepelabuhanan,” jelas dia.

Hingga saat ini, Bank Mandiri telah mengucurkan pembiayaan kepada sektor kemaritiman sebesar Rp 17,1 triliun, setara dengan 19,02% dari total pembiayaan perbankan nasional.

Pembangunan Makassar New Port merupakan langkah aktif Pelindo IV untuk memenuhi kebutuhan pelabuhan peti kemas Makassar dan menjadi penyambung (konektivitas) antarpulau, serta mendukung sistem logistik nasional khususnya di wilayah Indonesia Timur. Dalam pembangunannya, Pelindo IV yang tengah mengusung tagline menjadi Lokomotif Indonesia Timur, mengembangkan konsep port create the trade atau mengikuti supply approach strategy.

Berdasarkan strategi tersebut, Makassar New Port nantinya akan terintegrasi dengan rencana proyek jalur kereta untuk barang di Sulawesi Selatan, sehingga mempermudah distribusi barang angkutan. Diharapkan, pembangunan pelabuhan akan memancing pertumbuhan arus kapal yang didukung oleh pertumbuhan industri di Kawasan Timur Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×