Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. PT Pembangunan Bank Daerah Riau Kepri (Bank Riau Kepri) resmi membuka kantor cabangnya di Jakarta. Ini merupakan kantor cabang pertama Bank Riau Kepri di luar wilayah Riau Kepri.
"Ini cabang ke-20. Ini yang pertama di luar Kepri. Kita berani membuka cabang di Jakarta berarti berani bersaing," kata Direktur Bank Riau Kepri Irvandi Gustari dalam siaran pers, Kamis (6/4).
Kantor cabang Bank Riau Kepri di Jakarta berlokasi di Jalan Panglima Polim Raya No.97 A Kebayoran Baru. "Kami siap mengoptimalkan potensi yang ada dengan mengembangkan bisnis di Jakarta atau luar Jakarta," ujarnya.
Sejauh ini, arus pendatang di Jakarta dari Riau dan Kepri terbilang tinggi. Tidak kurang mencapai 5 ribu.
Sebagai informasi, dana pihak ketiga (DPK) tercatat mencapai Rp17 triliun pada Kuartal I/2016 dengan porsi dana pemda 47% atau Rp7,99 triliun.
Sepanjang tahun lalu, DPK dari Pemda mencapai 80% atau 16,8 triliun dari total dana pihak ketiga Rp21 triliun. Angka DPK dari Pemda mengalami penurunan karena menurunnya dana bagi hasil migas.
Irvandi mengatakan pendapatan daerah Riau sangat bergantung dengan dana bagi hasil migas mengingat Riau merupakan salah satu daerah penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia.
Sebagai solusinya, Bank Riau Kepri memilih untuk meningkatkan transaksi untuk menggenjot DPK. Salah satunya dengan menambah 16 kantor cabang di Riau dan Kepri dan satu kantor cabang di Jakarta.
Bank Riau Kepri berhasil menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp21 triliun di sepanjang tahun lalu. Pencapaian ini berhasil melampaui target Rp17,8 triliun dan meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya tecatat Rp15,8 triliun.