Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Meskipun masih awal tahun, perusahaan pembiayaan atawa multfinance sudah mulai gencar berekspansi demi menggenjot pembiayaan. Jika biasanya multifinance memperluas jaringannya di rumah toko (ruko) dan pos, PT BCA Finance berencana melakukan hal berbeda.
Pada bulan Maret nanti, anak usaha Bank Central Asia (BCA) tersebut akan memperluas jaringannya ke Mal Artha Gading, Jakarta Utara.
Roni Haslim, Direktur PT BCA Finance menyatakan, keputusan membuka jaringan di pusat perbelanjaan karena perusahaan mengamati perilaku masyarakat Jakarta yang umumnya suka menghabiskan waktu di mal.
Sehingga, masyarakat dapat bertransaksi atau mengurus keperluannya di luar jam kerja kantor. "Nanti konsumen tidak harus datang pas hari kerja, bisa datang hari Minggu. Operasionalnya sesuai jam buka mal. Ini terobosan baru untuk multifinance, unik," ujarnya, Selasa (27/1).
Saat ini, jumlah jaringan BCA Finance sudah mencapai 59 buah.
Kinerja 2014
Sepanjang 2014 kemarin, BCA Finance membukukan pembiayaan Rp 22,2 triliun. Pembiayaan tersebut turun 16% dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun begitu, namun perolehan laba BCA Finance tetap tumbuh 7% menjadi Rp 1,001 triliun.
"Karena kami banyak melakukan efisiensi, non performing loan (NPL) kami jaga, biaya risiko kami tekan," jelas Roni.
Meskipun pencapaian 2014 kurang memuaskan, Roni mengatakan mereka tetap optimistis dan menargetkan pembiayaan tahun ini dapat tumbuh 10% ketimbang tahun lalu. Itu artinya, BCA Finance berencana membidik penyaluran kredit hingga Rp 24,4 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News