Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan industri pembiayaan hingga tujuh bulan pertama tahun ini dinilai belum optimal. Meski begitu, PT BCA Finance masih yakin bisa memenuhi target tahunan perusahaan.
Sampai bulan Juli 2018 kemarin, penyaluran pembiayaan yang sudah dilakukan BCA Finance berada di angka Rp 20,4 triliun. Direktur Utama BCA Finance Roni Haslim menyebut angka tersebut naik 3,5% secara year on year.
Angka pertumbuhan yang masih mini ini dinilai Roni disebabkan oleh penjualan kendaraan yang juga belum tumbuh dengan cukup signifikan. Sehingga ikut berpengaruh kepada kinerja perusahaannya. "Pertumbuhan penjualan mobil baru masih di bawah 5%," kata dia baru-baru ini.
Walaupun pertumbuhan bisnis hingga bulan Juli masih terbilang rendah, namun ia optimis bisa memenuhi target pembiayaan yang sudah dicanangkan. Sebagai informasi, sepanjang 2018 BCA Finance mematok target booking di angka Rp 33,6 triliun.
Strategi bunga yang kompetitif masih menjadi salah satu andalan perseroan dalam menggaet nasabah dalam menyalurkan kredit.
Semetara itu, kondisi industri pembiayaan secara nasional juga masih tumbuh di bawah harapan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat hingga bulan Juli 2018 nilai outstanding pembiayaan yang dimiliki pelaku usaha multifinance berada di angka Rp 429,02 triliun. Jumlah ini meningkat 5,5% dibanding periode yang sama di tahun kemarin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
