Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memastikan akan menerbitkan obligasi subordinasi berkelanjutan I tahap I sebesar Rp 500 miliar. Obligasi ini merupakan bagian dari obligasi berkelanjutan I dengan total dana yang akan diterbitkan sebesar Rp 1 triliun.
Eugene Keith Galbraith Wakil Direktur Utama BCA bilang, penerbitan obligasi ini merupakan bagian dari rencana aksi atau recovery plan berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No 14/2017 untuk bank-bank sistemik.
"Obligasi ini untuk meningkatkan permodalan dan untuk meningkatkan struktur dana jangka panjang," kata Eugene dalam konferensi pers, Selasa (15/5). Selain itu penerbitan obligasi ini bertujuan untuk meningkatkan usaha dalam hal penyaluran kredit.
Penerbitan obligasi ini juga sebagai alternatif investasi yang bisa diambil oleh nasabah dan investor BCA.
Ada tiga tenor yang ditawarkan BCA ke investor yaitu 7, 10 dan 12 tahun. Masa penawaran awal atau bookbuilding obligasi subordinasi Mei 2018. Pada Juli 2018, obligasi subordinasi ini diharapkan bisa tercatat di Bursa Efek Indonesia.
Obligasi ini mempunyai rating idAA dari Pefindo. Sedangkan BCA sebagai perusahaan mempunyai rating idAAA dari Pefindo.
Eugene menjelaskan saat ini kondisi permodalan dan likuiditas BCA cukup bagus. Modal inti tier 1 berkontribusi sebesar 96% dari total modal BCA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News