Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - Perbankan mulai memangkas suku bunga deposito pasca keputusan Bank Indonesia (BI) menurunkan bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 4,5%. Pemangkasan bunga deposito ini akan memberikan dampak positif bagi kinerja perbankan.
Lazimnya, penurunan bunga simpanan akan membuat biaya dana atau cost of fund perbankan ikut turun. Ujungnya, laba berpotensi meningkat.
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menilai, penurunan beban bunga secara otomatis akan membuat biaya dana berangsur turun. Jika hal tersebut terjadi, ruang untuk bank memangkas bunga kredit akan semakin terbuka.
Kendati demikian, menurut Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta, penurunan yang terjadi hanya bersifat penyesuaian. "Penurunan bunga dana dan biaya dana bertujuan untuk memutar roda perekonomian, khususnya sektor rill," ujar Herry kepada KONTAN, Jumat (8/9). Untuk dapat mencetak laba, BNI mengupayakan peningkatan non interest income (NII) serta efisiensi.
Sementara, setelah penurunan bunga deposito, Direktur Utama PT Bank Bukopin Tbk menyebutkan, Bukopin telah mencatatkan penurunan cost of fund 0,5%. Biaya dana yang rendah ini membuat bunga kredit juga berangsur turun.
Menurutnya, secara year to date (ytd), bunga kredit Bukopin telah turun 35 bps. Sementara, bunga simpanan turun sebanyak 55 bps. Hingga akhir tahun, Glen memprediksi rata-rata penurunan bunga kredit di kisaran 75 bps atau menjadi 11,32%.
Direktur Utama PT Bank MNC Internasional Tbk Benny Purnomo bilang, penurunan bunga deposito berdampak pada penurunan biaya dana. "Cost of fund sudah turun 125 bps," katanya.
Direktur Utama Bank Mayapada Internasional Tbk Haryono Tjahjarijadi menuturkan, pihaknya telah menurunkan suku bunga deposito sedikitnya sebanyak 25 bps. Pemangkasan suku bunga dana diikuti dengan penurunan bunga kredit.
Namun, meski beban bunga turun, kondisi ini tidak serta-merta mendongkrak laba semua bank. Sebab, beban operasional (BOPO) juga cenderung meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News