kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,16   -5,20   -0.56%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Begini strategi bank menengah kecil penuhi rasio kredit produktif


Minggu, 21 Oktober 2018 / 15:21 WIB
Begini strategi bank menengah kecil penuhi rasio kredit produktif
ILUSTRASI. Bank CCB Indonesia


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain bank besar, bank menengah kecil juga harus memenuhi rasio kredit produktif berdasarkan POJK 17/POJK.03/2018.

Dalam POJK ini disebut bank memiliki kewajiban untuk menyalurkan kredit produktif. Bank umum kegiatan usaha (BUKU) I paling rendah 55% dari total kredit. BUKU II 60% dari total kredit. BUKU III 65% dan BUKU IV paling rendah 70%.

Andreas Basuki, Sekretaris Perusahaan Bank CCB Indonesia bilang sudah memenuhi aturan ketentuan rasio kredit produktif.

“Ketentuan ini tidak menjadi masalah karena sebagian besar penyaluran kredit adalah untuk kredit produktif sisanya untuk kredit konsumtif yang porsinya masih di bawah 10% dari total portofolio kredit,” kata Andreas kepada kontan.co.id, Jumat (19/10).

Direktur Utama Bank Mayora Irfanto Oeij bilang sudah memenuhi ketentuan kredit produktif 60% dari total kredit. Strategi yang dijalankan adalah tetap fokus ke segmen industri yang menjadi keahlian bank.

“Yaitu industri perdagangan besar dan eceran,” kata Irfanto kepada kontan.co.id, Jumat (19/10).

Sebagai gambaran secara industri perbankan sampai Agustus 2018 kredit produktif menyumbang 71% dari total kredit atau naik dari periode sama 2017 70% dari total kredit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×