Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) menargetkan pertumbuhan kredit pada tahun 2018 sebesar 10% secara tahunan atau year on year (yoy). Manajemen melihat prospek penyaluran kredit tahun ini lebih baik dibandingkan 2017.
Sebagai gambaran pada 2017, Maybank Indonesia mencatat penurunan kredit 5,04% yoy. Untuk meningkatkan kinerja, bank sudah mempunyai beberapa strategi.
Taswin Zakaria, Presiden Direktur Maybank Indonesia bilang, tahun ini bank akan meningkatkan kredit korporasi dan usaha kecil dan menengah (UKM). "Kami juga memperkuat likuiditas dengan pertumbuhan DPK (dana pihak ketiga)," kata Taswin dalam laporan tahunan 2017, Kamis (15/3).
Selain itu, bank juga melakukan diversifikasi pendapatan melalui peningkatan fee based income melakukan global markets, transaction banking dan bancassurance. Bank ke depan akan terus memperkenalkan produk yang dapat mendatangkan pendapatan fee.
Hal ini diharapkan bisa mengoptimalkan pendapatan selain dari bunga. Selain itu bank juga akan melakukan investasi signidikan di bidang teknologi informasi. Diharapkan langkah ini bisa memastikan stabilitas dan moderenisasi IT dan bisa menghadirkan layanan digital terbaik bagi nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News