kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.564.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 16.305   -35,00   -0,22%
  • IDX 7.069   112,43   1,62%
  • KOMPAS100 1.052   22,19   2,16%
  • LQ45 825   23,78   2,97%
  • ISSI 213   1,64   0,78%
  • IDX30 424   12,80   3,11%
  • IDXHIDIV20 506   16,12   3,29%
  • IDX80 120   2,68   2,28%
  • IDXV30 124   2,16   1,77%
  • IDXQ30 140   4,12   3,03%

Berupaya Tekan Angka TWP90, iGrow Optimalkan Upaya Penagihan dan Suntikan Modal


Rabu, 15 Januari 2025 / 11:11 WIB
Berupaya Tekan Angka TWP90, iGrow Optimalkan Upaya Penagihan dan Suntikan Modal
ILUSTRASI. iGrow akan menerapkan sejumlah upaya untuk menekan angka TWP90. Tingkat TWP90 iGrow masih berada di level 81,18% per 14 Januari 2025.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masalah gagal bayar yang menerpa fintech peer to peer (P2P) lending PT Igrow Resources Indonesia atau PT LinkAja Modalin Nusantara (iGrow) sepertinya masih belum terselesaikan. Adapun tingkat risiko kredit macet secara agregat atau TWP90 iGrow masih berada di level 81,18% per 14 Januari 2025. 

Mengenai hal itu, Direktur Utama iGrow Edoardus Satya Adhiwardana mengatakan iGrow akan menerapkan sejumlah upaya untuk menekan angka TWP90. 

Edoardus menerangkan pihaknya akan berfokus mengoptimalkan upaya penagihan dan penguatan permodalan untuk menyelesaikan permasalahan. 
Dia bilang hal itu juga sesuai dengan arahan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait dengan monitoring. 

Baca Juga: TWP90 Mencapai Level 81,18%, Ini Tanggapan Fintech iGrow

"Kami berkomitmen mengoptimalkan usaha penagihan untuk memastikan borrower menjalankan kewajibannya dan mengembalikan pinjaman kepada lender. Ditambah melakukan upaya-upaya penguatan atau suntikan permodalan sebagai langkah menyelesaikan permasalahan," ucapnya kepada Kontan, Selasa (14/1).

Saat ini, Edoardus menyampaikan pihaknya sedang berkoordinasi dengan seluruh pemegang saham dalam rangka memenuhi ekuitas iGrow sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh OJK, peraturan, dan perundangan-undangan yang berlaku.

"Kami juga senantiasa memberikan update terkait perkembangannya kepada regulator," tuturnya.

Edoardus menegaskan setiap langkah yang diambil iGrow, dipastikan telah melalui pengawasan dari OJK sebagai bentuk kepatuhan dan juga transparansi yang dilakukan oleh perusahaan.

Baca Juga: Porsi Pembiayaan Produktif Fintech P2P Lending Wajib 40%-50% Mulai Tahun Ini

Sementara itu, OJK sempat menyampaikan iGrow menjadi salah satu dari 21 fintech lending yang memiliki TWP90 di atas 5% per November 2024. Adapun jumlahnya tercatat meningkat dibandingkan posisi per Oktober 2024 yang sebanyak 19 fintech lending.

Sebagai informasi, TWP90 industri fintech lending tercatat sebesar 2,52% per November 2024, sedangkan TWP90 per Oktober 2024 sebesar 2,37%. 

Selanjutnya: Tarif Cukai Minuman Manis Dalam Kemasan Bikin Prospek Emiten Jadi Pahit

Menarik Dibaca: Apakah Membersihkan Rumah Benar Bagus Buat Kesehatan Mental? Intip Manfaat Berikut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×