kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -2.000   -0,11%
  • USD/IDR 16.208   -7,00   -0,04%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

BI memotong tenor kepemilikan SBI


Kamis, 29 Agustus 2013 / 15:50 WIB
BI memotong tenor kepemilikan SBI
ILUSTRASI. Bank Indonesia (BI) melihat ada potensi peningkatan inflasi pada tahun 2022. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Dyah Megasari, Nina Dwiantika, Oginawa R Prayogo |

JAKARTA. Setelah mengerek suku bunga acuan atau BI rate sebanyak 50 basis poin (bps) ke 7%, Bank Indonesia (BI) juga mengambil kebijakan lain untuk meredam gejolak rupiah.

Kebijakan tersebut adalah pertama, memperpendek jangka waktu month-holding-period kepemilikan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dari 6 bulan menjadi 1 bulan.

Kedua, memperhitungkan Sertifikat Deposito Bank Indonesia (SDBI) sebagai komponen Giro Wajib Minimum (GWM) Sekunder.

“Kebijakan lanjutan ini memperkuat berbagai bauran kebijakan yang telah diputuskan sebelumnya,” ujar Direktur Eksekutif BI, Difi A Johansyah, Kamis (29/8).

Kebijakan tersebut termasuk lelang TD Valas overnight (o/n) dan SDBI mulai hari ini, perluasan FX Swap sebagai instrumen hedging, serta kebijakan loan-to-value ratio (LTV) kredit properti dan supervisory action dalam manajemen likuiditas dan penyaluran kredit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×