kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.607.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.317   10,00   0,06%
  • IDX 7.233   -24,48   -0,34%
  • KOMPAS100 1.065   -7,05   -0,66%
  • LQ45 844   -2,59   -0,31%
  • ISSI 214   -1,99   -0,92%
  • IDX30 434   -1,19   -0,27%
  • IDXHIDIV20 518   -2,00   -0,38%
  • IDX80 122   -0,92   -0,75%
  • IDXV30 124   -0,31   -0,25%
  • IDXQ30 142   -0,53   -0,37%

Ini saran Hary Tanoe untuk penguatan rupiah


Kamis, 29 Agustus 2013 / 14:00 WIB
Ini saran Hary Tanoe untuk penguatan rupiah
ILUSTRASI. Mengenal varian baru Omicron XE, mulai tingkat penularan hingga ciri-ciri gejala. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration.


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Tren nilai tukar rupiah saat ini masih terus melemah terhadap dollar AS. Chief Executive Officer MNC Group Hary Tanoesoedibjo punya pendapat soal cara mendongkrak nilai rupiah. Apakah itu?

"Naikkan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate). Ini memang agak terlambat, tapi masih bisa," ujar Hary selepas acara ulang tahun MNC Business Channel di MNC Tower Jakarta, Rabu (28/8) malam.

Dia berpendapat kenaikan suku bunga acuan akan berdampak menurunkan impor yang menjadi biang defisit neraca perdagangan, apalagi ekspor juga masih melemah.

Hary menambahkan kenaikan suku bunga acuan juga bakal mengerem kredit yang dikucurkan perbankan. Dia melihat selama ini perbankan masih asyik berkutat menyalurkan kredit konsumtif.

"Seharusnya, bank mengatur kreditnya, salurkan ke sektor produktif, bukan konsumtif. Sektor produktif ini seperti ke dunia usaha," ujar dia.

Bila kredit perbankan tersalur ke sektor produktif, lanjut Hary, lapangan kerja juga akan terbuka dengan sendirinya. Otomatis, pendapatan masyarakat juga meningkat, demikian pula pertumbuhan ekonomi domestik. "BI rate idealnya naik hingga 7-7%,5%," sebut Hary.

Saat ini, BI rate dipatok pada level 6,5%, setelah naik pada Juni dan Juli 2013. Kamis (29/8), dijadwalkan berlangsung rapat dewan gubernur (RDG) tambahan BI untuk mengantisipasi gejolak ekonomi di pasar. (Didik Purwanto/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×