kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

BI rate naik, Commonwealth Indonesia jaga bunga


Jumat, 21 November 2014 / 14:10 WIB
BI rate naik, Commonwealth Indonesia jaga bunga
ILUSTRASI. Pahami Bromhidrosis dan Cara Mengatasinya dengan Tepat, Yuk!


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Indonesia telah menaikkan suku bunga acuan (BI rate) dari 7,5% menjadi 7,75%. Namun Commonwealth Bank Indonesia memutuskan tetap mempertahankan suku bunga kredit.

Menurut Rian Kaslan, Executive Vice President sekaligus Head of Wealth Management & Business Strategy Commonwealth Bank Indonesia, pihaknya tak akan serta merta menaikkan bunga kredit meskipun BI rate kembali naik. "Ada beragam faktor sebelum kita memutuskan menaikkan suku bunga kredit. Faktanya kondisi likuiditas kita cukup baik. Ketersediaan dana pihak ketiga (DPK) kita masih baik," kata Rian di Jakarta, Jumat (21/11).

Dengan kondisi ini, Commonwealth Bank Indonesia mematok bunga deposito maksimal 9,75%. “Karena bunga deposito kita masih bertahan, sehingga tak perlu menaikkan bunga kredit,” pungkas Rian.

Saat ini per 1 Oktober 2014, suku bunga dasar kredit (SBDK) di Commonwealth Bank Indonesia terdiri dari kredit korporasi dan kredit ritel masing-masing 11,00% dan 11,75%. Sedangkan untuk kredit konsumer yakni kredit pemilikan rumah (KPR) dan non-KPR masing-masing 12,50% dan 13%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×